Kepada wartawan, Sanudin yang mengatasnamakan pribadi menyatakan dukungan kepada Pasangan Ati-Sokhidin karena mengikuti nuraninya sendiri.
"Tidak ada paksaan, tidak ada ajakan, tidak pula karena desakan. Ini murni panggilan hati saya," ujarnya.
Baca Juga : Pilkada Kota Cilegon 2020, Ratu Ati Marliati-Sokhidin Terima SK Golkar
Sementara itu, Nasuki yang mengaku sebagai Pengurus Ranting Demokrat Suralaya menegaskan, pilihan politik dirinya adalah hak konstitusional sebagai warga negara.
"Saya mendukung Ibu Ati dan Pak Sokhidin karena saya menilai keduanya dekat dengan masyarakat, mengayomi dan merakyat," tuturnya.
Saat disinggung soal sanksi karena tidak sejalan dengan partai yang mengusung Iye-Awab, Nasuki siap menerima konsekuensi itu.
"Saya siap menerima sanksi itu. Ini konsekuensi logis dari sebuah proses demokrasi," ucapnya.***