Wali Kota Cilegon Helldy Agustian Gercep Tangani Kasus Gizi Buruk

- 4 Juli 2023, 21:45 WIB
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian saat berdialog dengan Hamsari yang merupakan ayah dari anak penderita gizi buruk, Senin 3 Juli 2024.
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian saat berdialog dengan Hamsari yang merupakan ayah dari anak penderita gizi buruk, Senin 3 Juli 2024. /Dokumen Kominfo Kota Cilegon

KABAR BANTEN - Wali Kota Cilegon Helldy Agustian melakukan respon cepat terhadap berbagai isu kesehatan yang menyangkut masyarakat Kota Cilegon.

Termasuk diantaranya penderita gizi buruk asal Kelurahan Pabean, Kecamatan Purwakarta bernama Imam (13) yang sebelumnya diisukan mengalami stunting.

Berbagai program penanggulangan telah dilakukan, mulai dari pemberian obat rutin di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) hingga pernah dirujuk ke rumah sakit di Jakarta sekitar 2 tahun lalu.

Sejak beberapa hari lalu, Imam kembali dirawat secara intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panggung Rawi Kota Cilegon.

“Yang bersangkutan mengalami gizi buruk, bukan stunting. Dua tahun lalu pernah dibawa berobat ke Jakarta. Kemarin, melalui camat langsung dibawa ke RSUD Cilegon untuk mendapatkan perawatan intensif,” kata Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, Senin 3 Juli 2023.

Ia menuturkan, penderita merupakan anak usia 13 tahun yang sempat diasuh oleh ibunya, karena kedua orangtuanya berpisah atau bercerai.

Setelah ibunya meninggal dunia, akhirnya yang bersangkutan diasuh oleh ayahnya hingga kini.Kemudian infonya si penderita ini pindah ke Kelurahan lainnya.

“Berdasarkan informasi, kondisi ananda (Imam-red) ini memang mengalami gangguan mental dan kerap menghirup bau bensin. Sehingga bisa berpengaruh pada paru-paru. Kami akan berupaya sebaik mungkin untuk menangani dan memberikan pelayanan terbaik,” tuturnya.

Sementara itu, Orang Tua Imam, Hamsari mengakui bahwa anaknya sudah mendapatkan penanganan dari pemerintah sejak beberapa tahun lalu. Sementara itu, untuk perawatan kali ini sudah dilakukan sejak Sabtu 1 Juli 2023 lalu.

“Alhamdulillah, saya bersyukur sudah dibantu. Saya sampaikan terimakasih banyak kepada Pak Wali dan tim-tim pemerintah semuanya,” ucapnya.

Saat masih bersama ibunya sekitar dua tahun lalu, Hamsari mengaku, anaknya Imam sempat dibawa ke rumah sakit Jakarta.

“Untuk yang sekarang, sakitnya sekitar 2 bulan. Alhamdulillah sekarang sudah dibantu Pak Wali (Helldy Agustian-red) bisa dirawat disini (RSUD Panggungrawi-red),” kata Hamsari.

Wakil Direktur (Wadir) Bidang Pelayanan RSUD Panggungrawi dr Sri Hastuti mengatakan, secara umum yang bersangkutan mengalami gizi buruk dan bukan penderita stunting. Saat ini, pasien tengah menjalani perawatan di ruang Intensive Care Unit (ICU).

“Ini bukan kasus stunting. Kami bersama tim dokter akan memberikan pelayanan yang terbaik bagi pasien,” ungkapnya.***

 

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah