“Dimana dari 668 koperasi yang terdata di Kota Cilegon, 50 persennya banyak yang mengalami turun naik dalam ke aktifannya,” tuturnya.
Baca Juga: Harkopnas 2023, Ini yang akan Dilakukan Dinkop UKM Kota Cilegon
Didin menambahkan, selain akan mengadakan pelatihan pemahaman koperasi, dirinya juga akan membantu menggratiskan badan hukum untuk berdirinya koperasi syariah.
“Alhamdulillah, sudah ada 10 yang berminat untuk membentuk koperasi Syariah. 4 diantaranya sudah miliki badan hukum yang didapat secara gratis dan sisanya masih dalam proses,” ucapnya.
Dengan hadirnya koperasi syariah di kota Cilegon, dirinya pun telah membentuk dewan pengawas koperasi syariah, guna mengawasi berjalannya koperasi tersebut.
“Nantinya, tugas dewan pengawas koperasi syariah ini mengawasi koperasi, apakah menerapkan pola syariah atau tidak,” ungkapnya.***