Network
KABAR BANTEN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon menggelar acara bimbingan teknis (bimtek) Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Bimtek yang digelar oleh KPU Cilegon meliputi penghitungan dan pemungutan suara dan tak kalah pentingnya adalah Etika Perilaku.
Para Komisioner KPU Cilegon hadir pada acara bimtek tersebut dengan tujuan untuk memberikan pedoman dalam pembentukan KPPS dan pemahaman tupoksi.
“Semua KPPS harus memahami teknis Mutungsura dan lainnya. Tak kalah pentingnya adalah Etika Perilaku. Dimana sudah menjadi petugas KPPS, harus dihindari mengenai Selfie acungkan jari kampanye,” kata Nunung Nurjanah, Ketua Divisi Sosialisasi dan SDM KPU Cilegon, Selasa 23 Januari 2024.
Ia menuturkan, penyelenggara pemilu di tingkat Kecamatan dan Kelurahan selalu mematuhi instruksi dan juga aturan-aturan baik Peraturan KPU maupun DKPP.
“Jadi, kalau ketahuan ada foto selfie, petugas KPPS maka kami akan segera ditindak lanjuti berupa pencoretan dan akan diganti dengan cadangan,” ujarnya.
Anggota KPU Cilegon Divisi Tekhnis dan Pencalonan Urip heryantoni, mengatakan, tugas KPPS itu banyak diantaranya harus bisa menjelaskan tentang tata cara penghitungan suara dan sah atau tidak sahnya surat suara.
“Selain itu juga menentukan sah atau tidak sahnya surat suara. Mengatur distribusi surat suara serta tata cara pencoblosan,” tuturnya.
Dalam Bimtek tersebut, kata dia, dibagi menjadi 2 gelombang. Mengingat jumlah peserta cukup banyak dan menjadi 2 hari.
