Sejarah Trip Jamaksari, Nama Jalan di Kota Serang yang Menyimpan Banyak Nilai Perjuangan

- 7 Februari 2024, 19:35 WIB
Ilustrasi Laskar dalam pertempuran Banten/tangkapan layar YouTube/channel SPI FUDA
Ilustrasi Laskar dalam pertempuran Banten/tangkapan layar YouTube/channel SPI FUDA /

Rakyat yang berjuang mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945 ini bergabung di dalam laskar-laskar perjuangan dengan bermacam-macam nama.

Rakyat bersenjata ini dengan berisi para pejuang di PETA, Heiho, Seinenda, Keibodan, Suisintai dan KNIL yang sudah terlatih baik di bidang kemiliteran.

Hal ini merupakan modal lahirnya BKR atau Badan Keamanan Rakyat yang diumumkan pembentukannya oleh Pemerintah Republik Indonesia.

BKR inilah sebagai wadah dari seluruh laskar yang mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia.


TP atau TRIP yang sebelumnya tidak mengenal kepangkatan kemudian mendapat pangkat kemiliteran, mulai dari pangkat Prajurit Satu untuk anggota,

Sersan untuk komandan regu, Letnan untuk komandan seksi, Kapten untuk komandan Kompi dan Kapten Mayor untuk komandan Batalyon atau Detasemen.

Cikal bakal berdirinya Tentara Pelajar bermula dari para pelajar yang pada awal kemerdekaan tergabung dalam satu-satunya organisasi pelajar yaitu Ikatan Pelajar Indonesia atau IPI.

Sewaktu Pemerintah Pusat Republik Indonesia hijrah dari Jakarta ke Yogyakarta, maka pengurus IPI yang waktu itu diketuai oleh Tatang ikut hijrah ke Yogyakarta.

Untuk memenuhi tuntutan anggota IPI yang menginginkan agar mempunyai pasukan tempur sendiri, dan juga supaya pelajar-pelajar yang sudah bergabung dalam pasukan kelaskaran lain yang anggotanya bukan pelajar maka dibentuklah IPI.


Bagian pertahanan yang kemudian berubah nama menjadi Markas Pertahanan Pelajar atau MPP.

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: YouTube Mang Dhepi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah