Kapolres Metro Tangerang Hingga Polwan Terluka Saat Halau Demonstran di Daan Mogot

- 9 Oktober 2020, 09:40 WIB
ILUSTRASI bentrokan.*
ILUSTRASI bentrokan.* /Dok. Pikiran Rakyat./

KABAR BANTEN - Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Sugeng Hariyanto terluka saat bentrok aparat dan demonstran di Jalan Daan Mogot, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang yang hendak menuju ke gedung DPR RI, Kamis 8 Oktober 2020.

Kapolres Sugeng terluka dan mengalami pendarahan di bagian hidung. Dalam peristiwa itu, demonstran yang merangsek berusaha menjebol barikade polisi menghujani aparat dengan berbagai benda keras, di antaranya batu serta puing.

Menurut Kasat Lantas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Jamal Alam, kondisi Sugeng saat ini telah membaik.

Baca Juga: Verifikasi Akun ShopeePay, Ada Fitur Tambahan dan Promo Lainnya

"Alhamdulillah sudah membaik," katanya singkat, Jumat 9 Oktober 2020.

Dikatakannya, Kapolres mengalami luka pada bagian hidungnya diduga karena terkena benda yang dilempar massa aksi.

Insiden itu terjadi saat Kapolres bersama aparat keamanan lainnya dikepung ribuan massa aksi di Jalan Daan Mogot, Batuceper, Kota Tangerang. Barisan massa aksi yang hendak menuju gedung DPR RI terhenti karena polisi menutup akses jalan tersebut.

Baca Juga: Satu Masih Ditahan, 14 Demonstran Tolak Omnibus Law Jadi Tersangka

Massa aksi yang jumlahnya ribuan itu, datang tak hanya dari satu jalur. Bahkan, posisi aparat keamanan terkepung. Hingga akhirnya, barikade itu pun dibuka untuk menghindari jatuh korban dari kedua kubu.

Para demonstan yang menolak disahkannya UU Omnibus Law Cipta Kerja itu pun akhirnya dapat melaju menuju gedung DPR RI di Senayan.

"Iya jebol semuanya jebol (barikade aparat)," timpal kata Kabag Ops Polres Metro Tangerang Kota AKBP Ruslan.

Ia menjelaskan, saat itu Kapolres secara berani berdiri tepat di tengah lokasi bentrok bersama pasukan gabungan.

Baca Juga: Sejumlah Mahasiswa Diamankan Polisi Saat Ricuh Aksi Tolak Omnibus Law di Serang

Saat mencoba menenangkan massa yang mulai maju membawa batu, Sugeng pun terkena batu dan terluka.

Menurut Ruslan, petugas langsung mendampingi Sugeng untuk mendapatkan perawatan medis.

Bukan hanya Kapolres Metro Tangerang Kota saja yang terluka akibat bentrok tersebut. Kasat Samapta dan seorang Polwan turut jadi korban luka-luka.

"Kasat Samapta juga kena kakinya dan dagunya, sama kena batu juga," bebernya.

Seorang polwan mengalami patah tulang tangan karena terjatuh.

"Polwan ada yang patah tangannya karena jatuh, besok mau konsul ke ortopedi untuk kepastiannya," ujarnya.***

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x