Ali Mujahidin Ajak Pemuda Cilegon Kembalikan Marwah Kota Santri

- 12 Oktober 2020, 09:26 WIB
Sekelompok pemuda dari Lingkungan Rawa Arum Kelurahan Rawa Arum Kecamatan Grogol mengikuti kegiatan pengajian yang dilakukan setiap bada Maghrib, Ahad 11 Oktober 2020.
Sekelompok pemuda dari Lingkungan Rawa Arum Kelurahan Rawa Arum Kecamatan Grogol mengikuti kegiatan pengajian yang dilakukan setiap bada Maghrib, Ahad 11 Oktober 2020. /Himawan/

KABAR BANTEN - Ditengah degradasi akhlak dan moral di Kota Cilegon yang dinilai tinggi, masih ada sekumpulan anak muda yang semangat mengaji.

Mengaji, merupakan kegiatan yang dapat meningkatkan nilai-nilai spiritual dan akhlakul karimah.

Bukan sekadar budaya, mengaji termasuk ibadah yang memiliki nilai pahala dan mengembalikan marwah Kota Cilegon sebagai Kota santri.

Baca Juga: Angka Kesembuhan Covid-19 Naik, Tapi Kota Cilegon Masih Zona Merah

Hal itu dikatakan Ketum PB Al-Khairiyah Ali Mujahidin kepada salah satu grup bernama Pemuda Wifi yang beralamat di link Rawa Arum Kelurahan Rawa Arum Kecamatan Grogol.

“Saya hanya mengajak saja kepada mereka dan ternyata mereka memiliki kemauan mengaji. Bahkan dengan kompak dan fasih mereka melantunkan ayat-ayat Allah SWT sembari mendoakan Kota Cilegon agar terhindar dari Covid-19 dan aman,” katanya, Senin 12 Oktober 2020.

Dia mengatakan, kegiatan mengaji jangan sampai punah, seiring tingginya tantangan zaman era digital. Dengan mengaji, kata dia, pada dasarnya akan dapat menghalau pengaruh negatif dan perilaku menyimpang.

Baca Juga: Razia Tempat Hiburan Malam di JAR, Wali Kota Cilegon Temukan Ini

Menurutnya, semakin tinggi nilai-nilai ibadah maka pemuda akan semakin bersinar dan memiliki akhlak yang mulia. Mampu menghadapi tantangan dan karir pun semakin terarah.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x