Network
KABAR BANTEN - Seorang penumpang Kapal Motor Penumpang (KMP) Nusa Jaya penyeberangan Merak-Bakauheni yang jatuh ke laut pada Jumat 30 Oktober 2020 lalu, hingga Ahad 1 November 2020 belum ditemukan.
Badan SAR Nasional (Basarnas) Banten dibantu instansi-instansi lain, telah mengerahkan kurang lebih 5 kapal penyelamat untuk melakukan pencarian.
"Kapal yang diterjunkan itu Kapal Rib 02 dan KN Drupada milik Basarnas Banten, Kapal Patroli Ditpolairud Polda Banten, Kapal Patroli Lanal Banten dan Kapal KSOP Banten. Tapi hingga Ahad 1 November 2020 ini, penumpang ini belum juga kami temukan,” ujar Kasiops Basarnas Banten Heru Amir, saat dikonfirmasi melalui telepon genggam, Ahad 1 November 2020.
Baca Juga : Mobil Patroli Polisi Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tol Tangerang-Merak, Enam Luka-luka
Menurut Heru, cuaca buruk menambah kesulitan petugas gabungan untuk mencari penumpang tersebut. Ia mengatakan, belum mendapatkan laporan adanya keluarga yang merasa kehilangan.
“Cuaca sepanjang hari diliputi mendung juga angin kencang. Gelombang laut pun cukup tinggi, kisaran 1 meter hingga 1,5 meter,” ujarnya.
Sebelumnya diketahui, seorang pria berusia sekitar 20 tahun dengan ciri-ciri memakai pakaian sweater merah, jatuh ke laut saat menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni menggunakan KMP Nusa Jaya, Jumat 30 Oktober 2020 lalu.
Sejumlah saksi menduga pria tersebut bunuh diri, lantaran dengan sengaja loncat dari kapal yang ia tumpangi.***
