Penyaluran bantuan, kata Eka, akan terus dilakukan ke beberapa pondok pesantren lainnya di wilayah Provinsi Banten.
"Jadi kami juga ingin memberitahu dan meluruskan, kalau kami pengguna motor gede tidak arogan," ucapnya.
Sementara itu, Pimpinan Pesantren Salafi dan Kenadziran Banten Lama, Hasan Fuad mengatakan, dengan adanya kegiatan sosial ini adalah salah satu nilai positif dari klub motor yang terkesan arogan, sombong dan sebagainya.
"Tapi ternyata ada aktivitas yang luar biasa positif, dan saya yakin akan mampu menepis pandangan-pandangan negatif di masyarakat," katanya.
Mungkin, tutur dia, ada beberapa oknum yang melakukan hal tidak terpuji di jalan raya ketika mengendarai motor gede (Moge).
"Tapi kenyataannya tidak semua seperti itu. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat memberikan pemahaman dan tentunya berkembang serta pada hal-hal positif lainnya," ujar Hasan.***