Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang memastikan tidak ada kecelakaan laut (Laka laut) atau bencanaselama libur natal dan tahun baru kali ini. Hal tersebut dipastikan berdasarkan hasil pantauan para petugas yang tersebar di semua titik wisata Anyer-Cinangka selama libur panjang. Danpos BPBD Kabupaten Serang Taufik Hidayat mengatakan, selama libur panjang tahun baru 2018, cuaca cukup bersahabat. Pantauan yang dilakukan oleh petugas dirasa sudah maksimal dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. "Tidak ada kejadian apa-apa, ya Alhamdulillah," ujarnya kepada Kabar Banten di kawasan Pantai Anyer, Senin (1/1/2018). Taufik mengatakan, untuk gelombang laut, selama beberapa hari ini terhitung bersahabat. Bahkan cuaca mendung dan angin pun baru terjadi pada Senin (1/1/2018) sore. Sedangkan selama beberapa hari lalu cuaca cerah. "Ombak flat terhitungnya disini, kalau buat kita segini enggak ada gelombang (Tidak tinggi)," katanya. Menurut dia, dari hasil pantauannya, kunjungan wisata di kawasan Pantai Anyer-Cinangka cukup padat dan tidak terjadi penurunan. Hal tersebut terlihat dari jumlah kunjungan di kawasan pantai dan juga hotel serta ruas jalan yang padat dan merayap. "Terus kualitas dan kapasitas tamu yang datang ke Anyer dan Carita itu wah lah," ucapnya. Peningkatan kunjungan sudah mulai terjadi sejak tiga hari sebelum perayaan tahun baru. Sebab untuk hotel, biasanya mereka memiliki paket dua hari tiga malam. "Jadi pengunjung itu sebelum tahun baru memang sudah penuh, kecuali yang non hotel meledaknya kemarin dan hari ini," katanya. Selain itu, berdasarkan hasil pantauannya, selama liburan dirinya tidak menerima laporan terkait laka laut atau kebencanaan lainnya. Untuk mengamankan libur panjang tersebut, pihaknya memang sudah mempersiapkan secara matang. Personel yang diturunkan yakni 14 Lifeguard, empat relawan, delapan Damkar dan bekerjasama dengan Lanal Banten dan Pol air Banten. Semua personel tersebut disebar di semua titik pantai. Bahkan mereka pun telah memiliki posko masing-masing. Untuk Damkar poskonya berada di DLA, Pol air berada di kantor bersama di kawasan Jayakarta. "Kalau lifeguard disini semua. Life guard itu ada 14 orang," ucapnya. Selain jumlah tersebut, kata Taufik, pihaknya pun sudah bekerjasama denagn PHRI. Hasil kerjasamanya, setiap hotel diwajibkan memiliki dua orang lifeguard. Kemudian untuk semua imbauan juga sudah terpasang di setiap titik mulai dari patrol laut hingga darat sudah di pasang imbauan. "Imbauan berupa spanduk kita pasang di pantai umum dan terbuka yang banyak pengunjungnya.," katanya. (DN)***