Terkena Tsunami di Tanjung Lesung, Sejumlah Pejabat dan Keluarga BPPD Kabupaten Serang Jadi Korban

- 23 Desember 2018, 15:31 WIB
PSX_20181223_124902
PSX_20181223_124902

SERANG, (KB).- Sejumlah pejabat Badan Pengelolaan Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten Serang dan keluarganya yang sedang mengikuti kegiatan dinas di daerah Tanjung Lesung, Kabupaten Pandeglang, Banten menjadi korban peristiwa tsunami yang melanda pada Sabtu (22/12/2018) malam. Sejumlah keluarga pejabat dan pegawai ditemukan meninggal, termasuk istri kepala BPPD menjadi korban meninggal, sementara sejumlah kepala bidang dan keluarganya dikabarkan mengalami luka-luka. "Bu Eli istri pak kaban BPPD, Pak Udin sopir Pak Kaban, Ganda, Pa Ayat suami Bu Euis yang di perizinan itu meninggal. Itu informasi tadi pagi yang baru ketemu, saya belum dapat update informasi terbaru siang ini, informasinya masih ada yang belum ketemu," kata Kepala Sub Bagian Politik Dalam Negeri pada Bagian Kesbangpol Kab. Serang, Dikdik Abdul Hamid kepada Kabar Banten, Ahad (23/12/2018). Selain itu kata Dikdik, ada juga korban yang luka- luka. "Istri pak sekban patah tangan, Pak Farhan (Kasie) patah kaki , istri dan mertua Pak Arif (Kepala Bidang) belum diketemukan dan Paka Imat atau anaknya juga belum diketemukan. Ini informasi tadi pagi, belum ada pidatonya," tuturnya. Dikdik mengaku tidak tahu pasti apa kegiatan dinasnya, namun, hampir semua pegawai hadir di acara tersebut. "Saya kurang tahu kegiatan apa, tapi yang pasti itu kegiatan dinas karena semua kesana, Pak Kanan, Pak Sembab, para Kabid hadir, di Hotel Joglo kalau gak salah, itu di Tanjung Lesung," katanya. (YY)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x