Medsos Harus Menjadi Sumber Informasi Caleg atau Capres

- 13 April 2019, 17:37 WIB
PSX_20190413_173016
PSX_20190413_173016

TANGERANG, (KB).- Peran influencer, sebutan orang-orang yang berpengaruh di dunia maya sangatlah penting dalam menyampaikan pesan-pesan atau gagasan. Karena influencer umumnya memiliki jumlah pengikut atau pembaca yang banyak.

Karena itulah Influencer diharapakan punya peran aktif dalam mensukseskan kontestasi pemilu serentak 2019 yang akan memilih Calon legeslatif, DPD dan Presiden pada 17 April nanti. Hal tersebut disampaikan Calon Legislatif dari Partai PDI Perjuangan, Rano Karno pada saat acara Jokowi Influencer Meet Up, di Kota Tangerang, Jum’at (12/4/2019).

Rano menambahkan kemajuan digital juga menjadi peluang bagi para influencer untuk menjadi content creator (Pembuat Isi). “Tidak hanya menyebar namun juga ikut dalam membuat kontenya sehingga bisa menambahkan keuntungan ekonomi. Sudah banyak contohnya yang sukses dan mendapatkan penghasilan dari Youtuber,” kata Bang Doel, sapaan akrab Rano Karno.

Bang Doel mengutarakan kemajuan smartphone juga menggeser karakteritik masyarakat yang tadinya nonto televisi namun saat ini pindah hanya dengan meliat smartphone yang bisa digenggam.

“Saya sederhanakan misalnya dalam dunia perfilman. Saat ini kita harus berpikir untuk content smartphone karena inilah massanya. Bukan seperti masa saya SMP atau SMA,” ungkap pelantun lagu Gita Cinta ini.

Sementara itu, Bahroji, seorang politics content creator yang telah mendampingi beberapa calon kepala daerah dalam berbagai perhelatan pemilu mengungkapkan saat ini karakteristik tema politik harus menyesuaikan dengan media sosial.

“Karena disana target atau sasarannya. Jadi seorang pembuat konten politik harus tahu bahwa yang dia hadapi saat ini bukan lagi layar kotak televisi yang timinngya terbatas, tapi smartphone yang setiap saat digenggaman masyarakat,” ungkapnya.

Karena itulah kreativitas dan inovasi kontent menjadi senjata untuk menarik khalayak warga internet atau warga internet.

“Terlebih saat ini, warganet yang didominasi anak-anak muda apriori dengan politik. Setiap postingan politik malah sedikiti yang ngelike,” ungkap lelaki yang pernah menjadi kreatif di MetroTV ini.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah