Ajang Kolaborasi Peneliti dan Dunia Industri, Kemenristek-BRIN Gelar Rakornas

- 31 Januari 2020, 03:45 WIB
Rakornas Ristek 2020
Rakornas Ristek 2020

TANGERANG, (KB).- Kementerian Riset dan Teknologi (Riset)-Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), gelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) 2020, di Grha Widya Bhakti Puspiptek, Setu, Kota Tangerang Selatan, Kamis (30/1/2020).

Pada kesempatan tersebut, Menteri Ristek-BRIN, Bambang Brodjonegoro, membahas tantangan ristek kedepannya, namun diselaraskan dengan pangsa pasar industri. Sehingga, peneliti tidak melulu melahirkan karya, namun bisa dipasarkan dan dinikmati masyarakat luas.

Untuk memetakan kebutuhan industri, lembaga peneliti, perguruan tinggi dan pemerintah, Kemenristek-BRIN, merumuskan hasil riset trategis tepat guna.

Hasil riset strategis yang terus dilakukan antara lain pembakit listrik tenaga nuklir skala industri, bahan bakar alternatif dari kelapa sawit, kendaraan listrik termasuk di dalamnya baterai litium ion dengan sistem fast charging.

"Lalu kereta cepat, pesawat tanpa awak, bahan baku obat, serta pabrik garam untuk kebutuhan industri," kata Bambang.

Kemenristek-BRIN, lanjut Bambang, akan mengikuti arahan Presiden Jokowi, untuk menyatukan litbang kementerian/lembaga. Dan lembaga pemerintahan non kementerian di dalam Kemeristek-BRIN.

Hal ini dilakukan untuk mencegah riset yang duplikasi, berskala kecil dan hanya memprioritaskan penyerapan anggaran saja.

"Jadi tahun ini, kita fokuskan pada kolaborasi, mempertemukan antara industri dan peneliti, serta menghilirisasikan riset agar kembali menjadi tepat guna," ujarnya.

Oleh karena itu, pada rakornas yang akan diselenggarakan hingga besok itu, ratusan pesertanya yang hadir mewakili lembaga peneliti, perguruan tinggi yang juga dihadiri oleh masing-masing rektornya, kemudian perusahaan atau pihak industri.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah