TANGERANG, (KB).- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menjanjikan dalam pekan ini seluruh mal dan pusat perbelanjaan di Kota Tangerang akan segera dibuka. Saat ini pemerintah daerah setempat tengah mengecek di lapangan guna memastikan bahwa protokol kesehatan memang telah dipersiapkan pihak mal.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang Herman Suwarman mengatakan sudah ada 11 mal yang mengajukan dan saat ini pihaknya baru beres verifikasi ke lapangan. Menurut dia, sebelum mal kembali diizinkan beroperasi, ada beberapa persyaratan yang harus dijalankan oleh pihak mal, seperti pengaturan parkir dan tempat mencuci tangan.
“Termasuk juga nanti pembatasan pengunjung,” katanya, Rabu (17/6/2020).
Herman mengungkapkan bahwa pihak Pemkot Tangerang tengah mempersiapkan aplikasi khusus bagi pengunjung mal.
“Jadi, nanti sebelum masuk ke dalam mal, pengunjung harus mengisi data diri di aplikasi. Selain itu pengunjung ada barcode, mengisi nama dan alamat. Jadi, kalau ada yang terpapar bisa di-tracking alamatnya di mana,” jelas Herman.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Perindagkop-UKM) Kota Tangerang Teddy Bayu Putra menyebutkan ada 17 mal dan retail besar yang mengajukan izin untuk kembali buka. Namun, pihaknya masih belum memberikan izin tersebut.
“Dari data kami, di Kota Tangerang ada 8 mal dan 25 retail besar dan yang sudah mengajukan izin pembukaan kembali ada 17 mal dan retail,” ujarnya.
Teddy menuturkan, pihaknya masih menunggu instruksi dari Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah terkait kebijakan pembukaan operasional mal di Kota Tangerang karena Arief masih menimbang-nimbang efektivitas kebijakan itu.
Siapkan Fitur Aman Bersama
Sementara itu menjelang pembukaan pusat perbelanjaan, ritel dan mal di Kota Tangerang, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Tangerang mengakui pihaknya tengah menyiapkan fitur layanan terbaru di aplikasi Tangerang LIVE dengan sebutan Aman Bersama.
Kepala Dinas Kominfo Kota Tangerang, Mulyani, mengatakan, fitur Aman Bersama pada layanan kesehatan yang tersedia di aplikasi Tangerang LIVE sangat berguna memonitor jumlah pengunjung di setiap pusat perbelanjaan, ritel dan mal di Kota Tangerang.
“Selama pandemi ini kan ada pembatasan kapasitas ruang publik, salah satunya mal. Jadi dengan fitur ini, pengelola dapat mengetahui jumlah pengunjung setiap waktunya dan melakukan pembatasan sesuai aturan,” ungkapnya.
Fitur Aman Bersama digunakan sebelum para pengunjung memasuki area pusat perbelanjaan, ritel dan mal. Pengunjung diharuskan check in dengan melakukan scan barcode dan mengisi data diri. Diantaranya, nama, nomor telepon, alamat email dan jumlah pengunjung yang ikut serta bersamanya.
“Setelah check in berhasil, pengunjung harus melakukan pengecekan suhu tubuh terlebih dahulu sebelum akhirnya dapat memasuki area mal. Saat keluar area, pengunjung juga harus melakukan check out dengan kembali membuka fitur Aman Bersama di aplikasi Tangerang LIVE,” ungkap Kepala Bidang E-Government Dinas Kominfo Kota Tangerang, Adhi Zulkifli.
Masyarakat dapat memanfaatkan fitur Aman Bersama dengan menginstal Aplikasi Tangerang LIVE pada telepon selular berbasis android maupun app store. Selain itu, masyarakat juga dapat mengunjungi laman amanbersama.tangerangkota.go.id. Dengan Aman Bersama, mari ciptakan keamanan dan kenyamanan dalam menghadapi era new normal. (DA)*