Mengurai Hubungan Teknologi, Pendidikan, dan Masyarakat di Dunia Islam: Menyelamatkan Identitas di Era Modern

16 September 2023, 18:07 WIB
Ilustrasi foto untuk artikel Hubungan Teknologi, Pendidikan, dan Masyarakat di Dunia Islam /Storyset/Freepik

KABAR BANTEN - Dalam dunia yang terus berkembang, peran teknologi, pendidikan, dan nilai-nilai masyarakat tidak boleh diabaikan. 

 

Artikel ini akan membahas bagaimana ketiga unsur ini berkaitan satu sama lain dalam konteks Dunia Islam. 

Kami akan mengeksplorasi bagaimana perkembangan teknologi dan perubahan dalam sistem pendidikan telah membentuk masyarakat Islam, memicu perdebatan tentang tradisi, kemajuan, dan identitas.

Pendidikan: Pemicu Perubahan

Pendidikan adalah dasar kemajuan masyarakat. 

Di dunia Islam, seperti di banyak wilayah lain, perdebatan tentang jenis pendidikan telah meningkat seiring berjalannya waktu. 

Diskusi ini mempertimbangkan penekanan kuat pada studi agama, terutama Al-Quran dan Hadis, dalam kurikulum pendidikan. 

Beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:

1. Menyeimbangkan Tradisi dan Modernitas: Pertanyaan penting yang muncul adalah, bisakah masyarakat Islam mencapai kemajuan sambil tetap mempertahankan tradisinya? 

Jawabannya terletak pada cara struktur dan reformasi sistem pendidikan dijalankan.

2. Dampak Penekanan pada Studi Agama: Fokus yang kuat pada studi agama telah lama menjadi ciri pendidikan Islam. 

Meskipun begitu, ada kritik yang mengatakan bahwa penekanan berlebihan pada pembelajaran agama dapat menghambat perkembangan di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan bidang penting lainnya.

3. Reformasi Sosial: Abad ke-20 menyaksikan pemimpin Islam yang mendorong reformasi sosial dan pendidikan yang lebih sekuler untuk mendukung industrialisasi. 

Upaya ini bertujuan mengintegrasikan masyarakat Islam ke dalam lanskap teknologi global.

Hubungan Kompleks Teknologi dan Masyarakat

Teknologi adalah pendorong utama perubahan dalam masyarakat. Diskusi ini menggarisbawahi keterkaitan antara teknologi dan perkembangan sosial. Berikut adalah beberapa pandangan penting:

1. Teknologi dan Psikologi: Kemajuan teknologi selalu berdampingan dengan perubahan psikologi manusia. Saat teknologi diadopsi oleh masyarakat, hal itu memengaruhi tidak hanya alat yang mereka gunakan, tetapi juga keyakinan, nilai-nilai, dan perilaku mereka.

2. Urbanisasi dan Perubahan Sosial: Perkembangan industri membawa urbanisasi, yang berdampak pada struktur sosial. 

Pergeseran dari kehidupan pedesaan ke perkotaan dapat mengganggu jaringan keluarga tradisional dan norma sosial.

3. Inovasi dalam Masyarakat Islam: Ada contoh-contoh inovasi teknologi dalam sejarah Islam, seperti strategi militer dan perkakas. Inovasi-inovasi ini diterima dan diadopsi pada masanya.

Tantangan Modernisasi dan Pemeliharaan Identitas

Pengejaran modernisasi di dunia Islam memunculkan pertanyaan-pertanyaan penting tentang biaya dan konsekuensi perubahan. Beberapa poin penting termasuk:

1. Ketergantungan Timbal Balik: Kemajuan teknologi dan transformasi sosial adalah proses yang saling bergantung. Mencapai salah satunya tanpa yang lain adalah tantangan besar.

2. Peran Perempuan dan Industrialisasi: Integrasi perempuan ke dalam angkatan kerja, hasil dari industrialisasi, telah memunculkan gerakan feminis. Hal ini menggarisbawahi hubungan kompleks antara kemajuan sosial dan peran gender.

3. Pendidikan Sekuler dan Sekularisasi: Dorongan untuk pendidikan sekuler dalam upaya mencapai industrialisasi telah menyebabkan sekularisasi yang bertahap dalam masyarakat, menimbulkan kekhawatiran tentang dampaknya terhadap identitas Islam.

Dalam menghadapi semua tantangan ini, satu hal yang harus selalu diingat adalah pentingnya umat Islam untuk berpegang teguh pada Al-Quran dan Sunnah. 

Meskipun perkembangan sosial dan teknologi bisa terasa sebagai tantangan bagi nilai-nilai Islam, mempertahankan akar-akar kepercayaan ini adalah kunci untuk menjaga identitas dan integritas. 

Hanya dengan menjalani prinsip-prinsip Islam yang murni, masyarakat Muslim dapat mencapai kemajuan yang sejalan dengan nilai-nilai mereka.

Kesimpulan

Pertemuan antara teknologi, pendidikan, dan masyarakat di dunia Islam adalah fenomena yang kompleks. 

Sementara perkembangan teknologi adalah keniscayaan, hal itu juga menimbulkan tantangan dalam menjaga tradisi dan nilai-nilai agama. 

Menemukan keseimbangan antara kekuatan-kekuatan yang bersaing ini adalah tantangan berkelanjutan yang harus dihadapi oleh masyarakat Islam. 

Hanya dengan memegang teguh pada Al-Quran dan Sunnah, mereka dapat memandu diri mereka menuju masa depan yang sejalan dengan ajaran-ajaran agama mereka.***

 

Editor: Sigit Angki Nugraha

Sumber: Youtube TheMuslimSkeptic

Tags

Terkini

Terpopuler