Omzetnya Menjanjikan, BUMD Kabupaten Serang Tertarik Garap Bisnis Porang

- 11 Juli 2021, 19:28 WIB
Petani di Kecamatan Mancak Kabupaten Serang saat memperlihatkan Porang hasil panennya.
Petani di Kecamatan Mancak Kabupaten Serang saat memperlihatkan Porang hasil panennya. /Kabar Banten/Dindin Hasanudin

Zaldi mengatakan untuk panen dalam satu hektare bisa menghasilkan 54 ton, dalam usia 7-9 bulan bisa dilakukan panen dua kali.

Untuk Mancak sendiri luasan lahan Porang mwncapai 132 hektar, dari jumlah tersebut 40 hektare sudah panen dan sisa 90 hektare yang belum dipanen. Paling banyak di Desa Sangiang.

"Cuma Porang ada waktu Dorman (istirahat) kalau waktu musim panas dia tenggelam gak kelihatan di permukaan nanri musim hujan adalagi," katanya.

Baca Juga: FSPP Banten Akan Kampanyekan Tanam Porang

Selain di Mancak, Porang juga ditanam di Padarincang, Gunung sari dan Cinangka. Total luasan lahan Porang di Kabupaten Serang mencapai 200 hektare lebih.

"Terbanyak disini (Mancak) karena bisnis sudah jalan, kan yang ambil benih kesini dari Sumatera Utara, Kalimantan, Jawa," ucapnya

Zaldi mengatakan untuk membantu pengembangan Porang, Pemkab Serang sudah membantu berupa gedung, kemudian masih dalam proses pengadaan alat di pusat.

"Kita inginya Pemda bisa fasilitasi ekspornya siapa agar tidak banyak tangan, kita ingin langsung dari petani ke eksportir. (Jika langsung) Bisa lebih tinggi harganya kan Jepang aja tiap hari makan mie-nya (dari porang)," katanya.***

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah