Tekan Harga, Diskoperindag Jual Gula dan Bawang Putih Murah

- 5 Mei 2020, 12:30 WIB

Ia meyakini dengan adanya OP tersebut, harga gula dan bawang putih perlahan akan turun. Terlebih jika nanti semua impor gula dan bawang putih sudah masuk harga akan normal kembali.

"Karena diakui gula kami masih banyak impor dari Cina, bawang India, Cina, jadi pengaruh cukup besar terhadap gula di pasaran. Kalau impor sudah masuk baru harganya enggak tinggi amat," ujarnya.

Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Perdagangan Diskoperindag Kabupaten Serang Titi Purwitasari mengatakan, dari delapan pasar tersebut, masing-masing diberikan porsi yang berbeda bergantung luas wilayah.

"Setiap pasar ada tiga sampai 5 ton disediakan. Kalau di sini ngajukan 5 ton dapatnya 3 ton," ucapnya.

Ia mengatakan, dari OP tersebut, yang menjadi sasaran utama bukan menekan harga, namun lebih kepada memenuhi kebutuhan masyarakat. Sebab, kata dia, jika target menurunkan harga, saat ini masih banyak gula di pasaran yang dijual dengan harga Rp 18.000 per kilogram. Harga dua kebutuhan pokok tersebut, sejak sekitar dua bulan lalu belum pernah turun.

"Sekarang di distributor sudah enggak pegang, ini tinggal di pedagang. Gula dari Angels Poducts, kalau bawang putih ini sisa impor kemarin," ucapnya.

Sementara, seorang warga sekitar Hudriah senang dengan adanya operasi pasar tersebut. Sebab, selama ini harga gula di pasaran mencapai Rp 20.000 per kilogram.

"Kalau bawang putih kurang tahu. Ya senang ada barang murah, ini untuk konsumsi sendiri," tuturnya. (DN)*

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah