Putra mahkota masih jengkel dan menyobek surat itu. Sedangkan Deok Im merasa kesal, karena surat permohonan maafnya selalu ditolak putra mahkota. Dia pergi ke perpustakaan dan menemukan buku tentang peta jejak harimau.
Prajurit menemukan jejak harimau ke arah istana. Putra mahkota meminta Deok Im membaca cerita agar semua orang tidak mengarah ke istana.
Deok Im meminta semua dayang berpindah tempat agar tidak membuat kepanikan karena serangan harimau. Namun hal itu terjadi, para dayang dan punggawa berebut menyelamatkan diri.
Menyadari harimau masuk ke istana, putra mahkota memerintahkan prajuritnya untuk menangkapnya.
Mereka bersyukur karena putra mahkota berhasil menangkap harimau. Namun raja justru marah, karena putra mahkota dianggap lancang mengambil tindakan tanpa konfirmasi.
Salah satu selir mengambil kesempatan untuk melengserkan putra mahkota, yang berkerjasama dengan menteri untuk menjatuhkannya.
Drama Korea ini tidak hanya membuat penonton terbawa emosi lewat perkembangan hubungan mereka, melainkan juga kisahnya yang sedih. Bagaimana kelanjutan ceritanya?. Baca di sinopsis berikutnya.***