Kisah Blusukan Mensos Risma, Susuri Warga Terlantar hingga Kolong Jembatan, Hal Menyedihkan Diungkap Stafnya

- 15 Februari 2021, 18:17 WIB
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini foto bersama anak-anak di Kampung Jaha, Desa Pagar Agung, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten, Ahad, 7 Februari 2021.
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini foto bersama anak-anak di Kampung Jaha, Desa Pagar Agung, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten, Ahad, 7 Februari 2021. /Dokumen SMSI/

"Kemensos dan Kemendagri menuntaskan perekaman bagi warga marjinal/telantar. Metodenya jemput bola, kita datangi, jika sudah ditemukan, kita kumpulkan dalam satu tempat dan kita layani untuk perekaman data," tuturnya.

Baca Juga: Langka, Kepala Desa di Lebak Ini Inisiasi Kembangkan Ternak Domba, Ini yang Dilakukan


Saat ini, kata dia, terjadi peningkatan kecocokan antara DTKS dengan data Dukcapil yang semula 83% pada 2020, kini sudah mencapai 90,3%. "Kita lakukan validasi dan verifikasi terus menerus berbasis NIK. Saat ini kecocokan DTKS dengan data Dukcapil telah mencapai 90,3%," katanya.***

Halaman:

Editor: Yadi Jayasantika

Sumber: kemensos.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah