Network
KABAR BANTEN - Selain mengadakan sayembara komentar kritikan dan mengingatkan pengawalan anggaran penanganan Covid-19, sebagai penggerak sosial dan aktivis edukasi virus Corona, dr. Tirta pun mendukung kompetisi sepak bola Indonesia kembali digelar.
Meskipun itu harus bertolak belakang dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Hal itu diketahui saat dr. Tirta memposting sebuah unggahan di sosial media pribadinya dengan naskah yang berbunyi.
Baca Juga: Nostalgia Edukasi Penanganan Corona, dr. Tirta : Jangan Lupa Kawal Anggaran Covid-19
"Saya setuju bola diadakan. 1. Bisa mengurangi Pandemic Fatigue di masyarakat, 2. Setiap tim bola sudah komit bertanding sesuai protokol, 3. EPL, La Liga dan kawan-kawan toh jalan, hehe," tulisnya dalam unggahan di Instagram @dr.tirta.
Pria yang memiliki nama asli Tirta Mandira Hudhi ini menyatakan, perbedaan pendapat wajar dengan teman sejawat.
"IDI mengatakan keberatan ama bola, tapi saya setuju bola diadakan," katanya.
Baca Juga: Satu Tahun Corona di Indonesia, dr. Tirta Gelar Sayembara Kritikan Penanganan Pandemi
Dr. Tirta pun menjelaskan alasan dirinya mempunyai pandangan lain terkait sepakbola Indonesia yang akan kembali digelar pada Maret nanti pada gelaran Piala Menpora yang diadakan oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
"Tim bola tanding akan swab antigen sebelum tanding, pemain diatur ketat selama di mess," ujarnya dalam caption.
Tirta berharap, negara lain saja sudah bisa kembali menggelar kompetisi olahraga sepakbola. Walaupun belum tentu dapat mentuntaskan virus Corona.
Baca Juga: Insentif Dokter dan Nakes Covid-19 Akan Dipotong, Ini Kata dr. Tirta
"Selayaknya pemain di EPL dan La Liga, itu percontohan. Sudah itu saja, paling enggak rakyat punya hiburan di tv. Masa liat tayangan isinya berita mulu," tutur pria yang diketahui fans klub Liverpool itu.***
