KABAR BANTEN - PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah rampung menggelar simulasi liga, yang menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat.
Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk "merayu" agar kompetisi sepak bola di Tanah Air dapat kembali bergulir.
Alasannya, Kapolri telah memberi "Lampu Hijau" kepada pihak PSSI dan PT LIB, untuk dapat menggelar kompetisi sepak bola. Meski dengan sejumlah persyaratan ketat, demi menghindari penularan Covid-19.
Baca Juga: Sambut 'Lampu Hijau' Kapolri, PSSI Langsung Ungkap Rencana Jadwal Liga 1 dan Turnamen Pramusim
Oleh karena itu, PT LIB bergerak cepat dengan melaksanakan sejumlah aturan protokol kesehatan, yang wajib diterapkan disetiap pelaksanaan kompetisi sepak bola.
Protokol kesehatan yang harus dilakukan tersebut di antaranya, melakukan tes swab antigen kepada seluruh pemain dan ofisial pada H-1 jelang pertandingan dilaksanakan.
Lalu venue pertandingan juga harus terlebih dahulu dilakukan penyemprotan disinfektan, mulai dari tribun penonton, lapangan pertandingan, hingga seluruh fasilitas venue.
Baca Juga: Liga Indonesia Bakal Jalani Pertandingan Simulasi, Yuk Simak Prosedurnya
Seluruh tim dan ofisial pun harus mematuhi protokol kesehatan, sejak menuju lokasi dan pulang dari venue pertandingan.
Tak hanya itu, media peliput pertandingan pun tak luput dari protokol kesehatan yang ketat,dengan mengatur posisi peliputan.
"Kami berharap video ini nantinya jadi panduan bagi klub-klub sepak bola di Indonesia dalam menjalankan protokol kesehatan,” kata Direktur Operasional PT LIB Sudjarno, seperti dilansir Liga Indonesia.
Baca Juga: SEA Games 2021: Malaysia Siapkan Skuat U-19, Indonesia Justru Panggil Timnas U-23
Pria yang juga menjabat sebagai Kasatgas Covid-19 Liga 1 dan Liga 2 ini mengatakan, seluruh protokol kesehatan yang akan diterapkan tersebut, sesuai dengan regulasi dari PSSI, AFC, hingga FIFA.
“Kami juga merujuk pada aturan yang sudah dibuat oleh pemerintah setempat khusus dalam penanganan pandemi Covid-19,” tuturnya.
Video simulasi pertandingan dengan penerapan protokol kesehatan tersebut langsung dikirimkan ke Polri.
Baca Juga: Dipanggil Timnas TC SEA Games 2021, Ini Janji Kiper Muda Indonesia
Setelah itu, video tersebut juga akan disebar ke seluruh kontestan Liga 1 dan Liga 2, yang akan menjalani kompetisi musim 2021.
“Insya Allah dalam beberapa pekan, video akan kami share kepada semua klub,” tuturnya.
Diketahui, kompetensi sepak bola di Tanah Air sudah terhenti sejak masuknya pandemi Covid-19 pada Maret 2020 lalu di Indonesia.***