Sudah Jatuh, Tertimpa Tangga Pula, Nasib Liverpool

8 Maret 2021, 07:48 WIB
Penggawa Liverpool tampak kecewa. /Reuters

KABAR BANTEN - Sudah jatuh, tertimpa tangga pula. Mungkin itulah peribahasa yang cocok untuk Liverpool usai kalah dari tim papan bawah, Fulham. Pada Ahad malam 7 Maret 2021 dini hari.

Diketahui, Liverpool padahal baru saja kembali menjuarai Liga Inggris di 2020 semenjak terakhir ia mengangkat trofi Premier League pada musim 1989-1990.

Namun, bukannya mempertahankan gelarnya yang telah lama dinanti-nanti. Justru Liverpool kali ini malah menuai hal yang cukup memalukan.

Baca Juga: Chelsea Era Thomas Tuchel Belum Terkalahkan, Liverpool Rekor Lima Kekalahan Kandang

Berikut rentetan tren negatif Liverpool usai kalah dari Fulham semalam.

Pertama, enam kekalahan beruntun sudah dibukukan tim dengan julukan 'The Reds' tersebut, pada musim 2021-2021 Primer League.

Skor tipis Fulham berhasil mempermalukan tim mantan juara Piala Champions tahun 2019, Liverpool menyerah 0-1 dari Fulham dalam duel lanjutan Premier League yang ke-28.

Baca Juga: Kalah Lagi, Liverpool Jadi Olok-olok, Fans Coba Tabah dan Saling Menguatkan

Selanjutnya, hasil tersebut terasa bak tamparan bagi Liverpool, untuk klub yang dibanjiri pemain bintang. Berbanding jauh dengan Fulham yang merupakan tim papan bawah Liga Inggris.

Bahkan, menurut catatan skysports.com, saat ini Fulham berada di zona degradasi, yang menambah rasa malu tim besutan Jurgen Kloop.

Sang pelatih Jurgen Klopp sudah mencoba segala cara dan upaya, tapi Dewi Fortuna belum berpihak padanya. 

Baca Juga: Lini Pertahanan Ompong, Liverpool Datangkan Bek Baru

Sebelum kalah dari Fulham, Mohamed Salah cs tersungkur di kandang sendiri ketika menjamu Chelsea, Everton, Machester City, Burnley, Brighton and Hove Albion.

Dari hasil minor itu, membuat Liverpool mendapatkan gelar sebagai jawara bertahan terburuk diantara klub peserta Premier League.

Pasalnya, belum pernah ada sama sekali tim Liga Inggris yang sampai tersungkur hingga enam kali beruntun di markasnya sendiri.

Baca Juga: Jendela Transfer Liga Inggris : Si Bapak ke PSG, Spurs Lepas Putra Mauricio Pochettino ke Watford

Lebih parahnya lagi, dari delapan laga kandang yang dijalani oleh Liverpool di liga itu tanpa kemenangan satu pun. Menjadi rekor sejarah untuk pertama kalinya sejak musim 1951-1952.

Belum usai penderitaan Liverpool menanggung malu, ternyata ketajaman Trio Firmansah atau Roberto Firmino, Sadio Mane, dan Mohammad Salah mulai tumpul setumpulnya.

Hal itu dibuktikan selama Anfield menjadi saksi bisu Liverpool dalam delapan pertandingan tanpa kemenangan, tercatat telah gagal mencetak gol dari 112 tembakan terakhir, selain gol bunuh diri dan penalti.

Baca Juga: Amunisi Baru Tim Futsal Banten, Demi Perkuat Lini Serang Pada PON XX Papua

Dengan ini, pasukan Jurgen Kloop tersungkur ke peringkat delapan klasemen sementara Liga Inggris. Dengan torehan 43 poin dari 28 laga, sulit rasanya bagi Liverpool untuk mempertahankan gelar juara Premier League yang musim lalu didapatkannya.

Karena, mustahil mengejar poin disisa laga berikutnya. Ditambah lagi poin Liverpool terpaut jauh dari puncak klasemen yang saat ini dipegang oleh Manchester City, butuh 22 poin untuk mencapainya.

Terakhir, catatan negatif kontra Fulham memastikan hanya ada dua tim yang belum pernah menang di stadion Anfield sejak Januari 2021.

Baca Juga: Timnasday, Tajuk Trending Malam Tadi Kala Persikabo Ditantang Timnas U-23

Tim pertama ialah Manchester United yang bermain imbang 0-0 kontra Liverpool pada 17 Januari lalu.

Tim keduanya adalah Liverpool sendiri sebagai tuan rumah bagi Anfield.***

Editor: Yandri Adiyanda

Sumber: skysports

Tags

Terkini

Terpopuler