KABAR BANTEN-Terjawab sudah ramalan Denny Darko sang ahli tarot, tentang siapa di antara Italia dan Inggris yang menjadi juara Euro 2020 akhirnya terbukti.
Meski tidak menegaskan secara eksplisit, namun dalam ramalan Denny Darko ketika membuka tiga kartu untuk Italia, dalam kartu tarot yang dipegangnya ada kartu yang terbalik dan positif.
Sedangkan untuk Inggris, ramalan Denny Darko kartu tarotnya menunjukkan permasalahan, bahkan patut diwaspadai.
Baca Juga: Donnarumma Sang Pahlawan Italia di Euro 2020, Inggris Tunduk di Kandang Sendiri
Dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari Youtube Denny Darko, pada Minggu malam, 11 Juli 2021, dia mengaku membuat ramalan pertandingan final Euro 2020 antara Italia melawan Inggris, karena banyak yang bertanya.
Di awal, Denny Darko membuka kartu tarot yang sudah dikocok untuk masing-masing negara yang akan bertanding.
Kartu tarot yang pertama dibuka adalah Inggris, yang menunjukkan kartu A of Swords yang menunjukan pedang dan angka 8.
Dalam penjelasannya, Denny Darko mengatakan bukan berarti nomor 8 itu angka atau skor pertandingan.
"Tapi ini ada arti tertentu, kalian lihat karena ini akan terjadi sepanjang pertandingan," kata Denny Darko, yang membuka kartu tarot dan terlihat seorang wanita ditutup matanya dikelilingi oleh 8 buah pedang.
Namun dalam kartu tarot yang ditunjukan untuk meramal pertandingan final Euro 2020 pada Inggris, jalan keluar itu adalah permasalahan.
Baca Juga: Dua Bintang MU Jadi Biang Kerok, Inggris Gagal Juara Euro 2020
Kartu selanjutnya adalah tentang kebingungan atau tidak bisa berbuat apa-apa. Selain, hanya bisa mengamati dan mencoba untuk menerima keadaan.
Bukan hanya itu, selanjutnya adalah kartu kebimbangan yakni tentang bagaimana akhirnya harus memilih antara dua hal.
"Dua hal ini yang terkadang sama-sama berat dan sama-sama susah untuk di pilih, kayak orang makan buah simalakama, tapi ini buat Inggris kartunya patut buat diwaspadai," kata Denny Darko.
Setelah membuka kartu Inggris, Denny Darko selanjutnya membuka tiga kartu untuk Italia, yang menunjukkan kartu yang terbalik tapi positif.
"Kartu tentang sesuatu yang sudah di gadang-gadang akan terjadi, sesuatu yang sudah diinginkan akan dialami, dan itu kayak sudah terlihat jelas, bahwa ini adalah sebuah takdir," katanya.
Baca Juga: Italia Juara Euro 2020, Inggris Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti
Ramalan itu terbukti, setelah Italia yang tertinggal lebih dulu dari Inggris, bisa menyamakan kedudukan dan memaksa pertandingan berlanjut ke babak tambahan.
Inggris sebenarnya unggul lebih dulu lewat gol cepat Harry Kane pada menit 2, namun dibalas Italia lewat gol Bonucci di pertengahan babak kedua.
Hasil seri 1-1 itu, membuat pertandingan Italia vs Inggris dilanjtkan ke babak tambahan. Namun meski sudah dilakukan perpanjanganw aktu 2 x 15 menit, skor tak juga berubah dan harus ditentukan melalui adu penalti.
Dalam adu apenalti tersebut, Inggris kembali berada di atas angin setelah dua penendang awal Italia gagal menjalankan tugasnya.
Namun, Inggris kembali gagal memanfaatkan peluang karena dua penendang terakhirnya juga gagal mengeksekusi penalti.
Baca Juga: Italia Juara Euro 2020, Inggris Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti
Italia akhirnya memenangi pertandingan melalui drama adu penalti, dan memastikan gelar juara Euro 2020 di Stadion Wembley, London, atau dikandang Inggris.***