Lestarikan Olah Raga Tradisional, Ini yang Dilakukan Dispora Banten

- 30 November 2020, 23:01 WIB
Santri Pondok Pesantren Darussalam, Cilaja, Kabupaten Pandeglang, memperagakan olah raga tradisional tarik tambang dalam kegiatan sosialisasi Dispora Banten, Senin, 30 November 2020.
Santri Pondok Pesantren Darussalam, Cilaja, Kabupaten Pandeglang, memperagakan olah raga tradisional tarik tambang dalam kegiatan sosialisasi Dispora Banten, Senin, 30 November 2020. /Ade Taufik/

 

KABAR BANTEN - Dinas Pemuda dan Olah raga atau Dispora Banten mengkampanyekan olah raga tradisional di lingkungan Pondok Pesantren (Ponpes) di Pandeglang, Senin, 30 November 2020.

Dalam sosialisasi tersebut, Dispora Banten meminta para santri di Pondok Pesantren untuk mempertahankan olah raga tradisional. Sebab di tingkat nasional, Provinsi Banten mendapat predikat juara I pada olah raga hadang.

Dalam agenda peragaan olah raga tradisional tersebut, Dispora Banten melakukan peragaan olah raga tarik tambang dan olah raga hadang.

Kasi Olah raga Rekreasi dan Industri Olahraga Dispora Banten, Yoyoh mengatakan, pihaknya menginginkan dengan adanya peragaan dan sosialisasi tersebut bisa membuat masyarakat dan para santri untuk tetap melestarikan budaya tradisional, khususnya di Pondok Pesantren.

Baca Juga : Perdana, SEA Games Vietnam Pertandingkan Futsal dan Sepak Bola Pantai

"Agendanya, kita itu melakukan peragaan di beberapa cabang olah raga tradisional saja, seperti cabang olah raga tarik tambang dan cabang olah raga hadang, kenapa kami peragakan cabang olah raga hadang, karena Provinsi Banten ini juara satu pada cabang olah raga hadang tingkat nasional," kata Yoyoh  kepada Kabar Banten, Senin 30 November 2020.

Ia menyebutkan beberapa manfaat yang bisa diterima oleh Pondok Pesantren, yaitu menumbuhkan nilai-nilai budaya olah raga tradisional dan bisa menjaga kesehatan, kebugaran di tengah Pandemi Covid-19. Sebab dengan olah raga tersebut merupakan salah satu upaya pencegahan Covid-19.

"Tujuannya kita ingin mensosialisasikan bagaimana caranya menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, agar di masa pandemi ini tetap bisa menjaga nilai-nilai olah raga tradisional, kami ingin olah raga tradisional tersebut bisa terus dilakukan agar tidak terlupakan, kali ini kami hanya melakukan peragaan dua olah raga tradisional saja," ujarnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x