Network
KABAR BANTEN - Setelah kemarin Presiden Jokowi, Menpora Zainudin Amali, dan Gubernur Papua Lukas Enembe mengumumkan pelaksanaan Pekan Olahraga Papua atau PON XX Papua dipastikan tak akan diundur, yakni pada tanggal 20 Oktober sampai 2 November 2021.
Cabang olahraga dayung di Banten langsung tancap gas ingin menaikkan level para atletnya menjelang PON XX Papua 2021 nanti.
Hal diatas disampaikan langsung oleh Pelatih dayung dan Penanggung Jawab official kontingen Banten, Ahmad Yaman. Ia mengaku merasa lega setelah mendapatkan informasi kejelasan PON XX Papua.
Baca Juga: Dapat Instruksi Presiden, Menpora Pastikan Siap Gelar PON XX di Jadwal Semula
"Kalau dari dayung Banten, karena kita mah pejuang. Mau gak mau apapun yang terjadi kami siap, tapi kalau udah jelas begini kami langsung tancap gas lagi di Pelatda PON," ucapnya kepada Kabar Banten. Rabu, 17 Maret 2021.
Kendatipun mendapati kemunduran dalam Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda).
Baca Juga: Amunisi Baru Tim Futsal Banten, Demi Perkuat Lini Serang Pada PON XX Papua
Yaman yakini atletnya bisa menyesuaikan program yang diberikan oleh pengurus Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) dan juga Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banten.
"Persiapan memang balik lagi ke persiapan umum, tapi sekarang kami sedang menuju ke persiapan khusus. Tinggal menunggu daerah kontingen provinsi lain untuk Try out atau Try in," katanya.
Baca Juga: Antisipasi Kecurangan, PB PON Gandeng Lembaga Anti Doping Indonesia
Ditanya soal menaikan level yang dimaksud, Yaman menjelaskan, atletnya harus lebih baik dari tahun-tahun kemarin. Baik dalam hal performa, maupun teknis.
"Cuma levelnya harus lebih tinggi, maksudnya tetap mempertahankan dan meningkatkan performa. Kalau di PON Jabar kita bisa itu, di PON XX Papua nanti harus ningkat. Kan spare waktunya panjang nih," ujar Pria tambun tersebut.
Baca Juga: Pelatda PON XX Papua, Ini yang Dilakukan Gantole Banten
Caranya, Yaman berharap kepada ke 14 atletnya dari segala lini teknik, daya tahan, dan performa.
"Dalam rangka upgrade diri, karena persiapan khususnya di April. Kami pun merencanakan agar tidak terganggu program yang belum tersokong, misalnya anggaran," tuturnya.
Baca Juga: Pelatda PON XX Papua, KONI Banten Minta Revisi Program Latihan
Senada dengan itu, Ketua Umum KONI Banten Rumiah Kartoredjo mendukung penuh program seluruh atletnya dalam pembinaan.
"Semoga berjalan lancar di Papua," ucapnya singkat. Diketahui, Ahmad Yaman akan membawa 14 atlet dari nomor Long Last yang dilombakan pada PON XX Papua Oktober nanti.***
