Usut Tragedi Kanjuruhan Malang, PSSI Bentuk Tim Investigasi

- 2 Oktober 2022, 08:32 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyatakan PSSI membentuk tim investigasi mengusut tragedi Kanjuruhan Malang
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyatakan PSSI membentuk tim investigasi mengusut tragedi Kanjuruhan Malang /PSSI

Baca Juga: Kerusuhan Usai Laga Arema FC vs Persebaya Telan Banyak Korban, Ridwan Kamil: Jangan Selalu Kejar Rating TV

Duka cita juga disampaikan Pelatih Timnas Indonesia Shin Taeyong. Melalui akun [email protected].

"Turut berduka cita atas kejadian yang menimpa sepakbola Tanah Air di Stadion Kanjuruhan Malang. Semoga almarhum almarhumah mendapat tempat terbaik di sisiNya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," tulis Shin Tae-yong.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, dilaporkan sebanyak 127 orang meninggal dunia akibat kerusuhan yang terjadi usai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu 1 Oktober 2022 malam.

Tak hanya masyarakat sipil, dua orang anggota polisi turut menjadi korban meninggal dunia akibat kerusuhan pasca laga Arema FC vs Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Official Persebaya Nyatakan Duka, Pasca 127 Orang Tewas pada Kerusuhan Laga Arema FC Kontra Persebaya

Informasi mengenai korban meninggal dunia akibat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang ini disampaikan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dalam konferensi persnya, Minggu 2 Oktober 2022 dini hari.

"Dalam kejadian itu, telah meninggal 127 orang, dua di antaranya adalah anggota Polri," kata Nico, seperti dikutip Kabar Banten dari Antara.

Nico mengungkapkan, sebanyak 34 orang dilaporkan meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Sementara korban lainnya meninggal dunia saat mendapatkan pertolongan di sejumlah rumah sakit setempat.

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah