KONI Kota Serang Ajukan Anggaran Pembinaan Rp 15,1 M

- 7 November 2019, 18:30 WIB
KONI Kota Serang
KONI Kota Serang

SERANG, (KB).- Pemerintah dan DPRD Kota Serang mendukung penganggaran Komite Olah raga Nasional Indonesia (KONI) Kota Serang untuk pembinaan di tahun 2020 mendatang. Oleh karena itu, otoritas tertinggi olah raga prestasi di Kota Serang tersebut optimistis mendapat anggaran hibah yang sesuai harapan di 2020 nanti.

Diketahui, 2020 mendatang KONI Kota Serang mengajukan anggaran senilai Rp 15,1 miliar kepada Pemkot Serang melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah raga (Disparpora) Kota Serang. Peruntukannya, dana pembinaan bagi atlet, pelaksanaan Pekan Olah Raga Kota (Porkot) IV Serang, dan menyukseskan kegiatan Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (Popda) 2020.

"Insya Allah, Pemkot Serang berkewajiban itu untuk sinergikan antara KONI dan Pemerintah Kota. Dan kami pasti akan mendukung apa yang diajukan KONI sesuai dengan kebutuhan," ujarnya ditemui saat menghadiri Pelantikan Pengurus KONI Kota Serang periode 2019-2023 di salah satu tempat makan, Rabu (6/11/2019).

Hanya saja, untuk angkanya, dirinya belum mengetahui secara pasti karena tidak masuk dalam Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). "Tapi saya akan mendorong dan membantu agar terealisasi," ucapnya.

Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Kota Serang ini berharap pengurus yang sudah dilantik, bisa meningkatkan prestasi olah raga jadi lebih baik lagi. "Jangan bangga dengan capaian yang sudah ditorehkan sampai sekarang. Tapi memikirkan bagaimana ke depan. Peningkatan itu lebih penting ketimbang mempertahankan," ujarnya.

Selain itu, ia pun meminta KONI Kota Serang menyusun program strategis, agar membantu Pemkot Serang untuk menyukseskan event Popda 2020 karena Kota Serang akan menjadi tuan rumah.

Sementara itu, Anggota Komisi II DPRD Kota Serang Rizki Kurniawan mengatakan, legislatif harus mendorong agar Pemkot Serang memperhatikan uang hibah kepada KONI. Tujuannya, supaya mempunyai prestasi yang lebih mumpuni di masa yang akan datang.
Meski begitu, ia berpesan agar masa depan atlet pun tetap diperhatikan.

"Jangan sampai sudah berprestasi, namun tidak ada perhatian khusus dari pemerintah terhadap atlet. Makanya, pada dasarnya kami wajib mendukung jika muaranya untuk kemajuan olah raga. KONI adalah wadahnya dan harus disupport," ucapnya.

Disinggung apakah permintaan Rp 15,1 miliar realistis atau tidak, politisi Partai Gerindra tersebut belum bisa memutuskannya. "Menurut saya, perlu dipelajari lebih dalam terkait nominal. Kalau realistis harus dorong, kalo nggak, nanti dikoreksi. Hanya saja kembali lagi ke awal, jika semuanya untuk atlet ya harus dimaksimalkan," katanya.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x