Network
SERANG, (KB).- Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Banten memastikan Pekan Olah raga Pelajar Daerah (Popda) X Banten ditiadakan tahun ini. Padahal, semula multi event olah raga pelajar tersebut direncanakan digelar Juli mendatang. Hal tersebut karena pos anggaran untuk Popda X Banten telah dialihkan untuk penanganan wabah virus corona.
Sekretaris Dispora Banten Ai Dewi Suzanna mengatakan, kecil kemungkinan Popda X Banten akan diselenggarakan kembali tahun ini. Meskipun wabah Covid-19 telah berakhir disaat pasca pembahasan anggaran perubahan.
"Popda beserta event atau kejuaraan yang menjadi tanggung jawab kami sudah diketok palu untuk dibatalkan pada 2020. Dan kembali dilaksanakan di tahun depan. Karena pos anggarannya sudah dialihkan untuk penanganan wabah virus yang sedang dialami oleh seluruh dunia, jadi tidak bisa ditarik lagi," ucapnya, Ahad (17/5/2020).
Bahkan, Ai Dewi menyampaikan, kemungkinan besarnya tidak ada event olah raga tahun ini meski untuk skala kecil maupun besar.
"Melihat kondisi sampai saat ini belum pulihnya musibah Covid-19, sulit rasanya jika sampai mengubah kembali. Kalau melihat anggaran perubahan biasanya kan dibahas di bulan Juli atau Agustus," katanya kepada Kabar Banten.
Kemudian, lanjut Ai Dewi, dalam rangka penyusunan perubahan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA-P) organisasi perangkat daerah dan satuan kerja pengelola keuangan daerah. Perlu adanya anggaran penanggulangan hal tersebut.
"Nah, berkaitan dengan penanganan corona virus diesase 19 di Banten tahun anggaran 2020, Banten masih termasuk pada zona yang cukup lumayan. Dan bentuk rasa kasih sayang pemerintah yang menginginkan para atlet atau pelaku olah raga terkena dampak, sementara waktu event olah raga dipending dulu. Kan bahasanya diundur, bukan dihapuskan. Pasti nanti akan ada lagi," ucapnya.
Ai Dewi berharap agar semua aman, damai dan nyaman kembali bersilaturahmi. Ia pun mengajak untuk saling mendoakan dan hindari rasa kecurigaan.
"Kita berdoa sama-sama ya, semoga virus selesai, event olah raga mau kejuaraan, pekan olah raga, ataupun pertandingan biasa kembali lagi. Sehingga segala kegiatan yang melibatkan orang banyak bisa diadakan lagi dan bisa dinikmati ramai-ramai," tuturnya bersemangat. (Azzam/YA)*
