8.105 Guru Ikut Program Pendidikan Guru Penggerak

- 19 Mei 2022, 08:30 WIB
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Iwan Syaril saat memberikan sambutan pada pembukaan program pendidikan guru penggerak.
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Iwan Syaril saat memberikan sambutan pada pembukaan program pendidikan guru penggerak. /tangkapan layar kanal YouTube Ditjen GTK Kemdikbud RI./

KABAR BANTEN - Sebanyak 8.105 calon guru penggerak mengikuti Program Pendidikan Guru Penggerak atau PPGP angkatan 5.

Nantinya calon guru penggerak mengikuti pendidikan selama enam bulan serta akan dibekali dengan kemampuan kepemimpinan pembelajaran dan pedagogi.

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek Iwan Syahril mengatakan, pada program pendidikan guru penggerak calon guru penggerak akan didampingi oleh 1.504 pengajar praktik kemudian 28 fasilitator, dan 50 instruktur.

Baca Juga: Beasiswa Pendidikan Indonesia Calon Guru SMK Sudah Dibuka, Ini Persyaratannya

"Saya melihat ada kekuatan baru hadir dari dalam diri Bapak dan Ibu guru untuk berbuat dan berkontribusi memberikan yang terbaik untuk pendidikan anak bangsa," kata Iwan dalam pembukaan program pendidikan guru penggerak, dalam video yang diunggah di Kanal YouTube Ditjen GTK Kemdikbud RI.

Iwan menjelaskan, Program pendidikan guru penggerak merupakan upaya pemerintah menghidupkan kembali semangat, daya juang, dan pemikiran-pemikiran Ki Hajar Dewantara dalam membangun ekosistem pendidikan Indonesia yang Merdeka Belajar’
dan berpihak pada murid.

"Kita berharap guru penggerak menjadi pemimpin-pemimpin pembelajaran yang akan menggerakan roda transformasi pendidikan di Indonesia," ujarnya.

Ia mengatakan, pemerintah berupaya untuk mengubah paradigma kepemimpinan pendidikan Indonesia, dari paradigma kepemimpinan yang berfokus kepada administrasi pendidikan menjadi paradigma kepemimpinan yang berfokus kepada pembelajaran murid.

"Kami berharap dapat melahirkan murid-murid yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, kreatif, bergotong royong, dan berkebinekaan global," ucapnya.

Ia menutukan, melalui program pendidikan guru penggerak ini peserta dapat menjadi mentor untuk pendidik lain serta dapat menularkan semangat dan membagikan praktik baik keilmuannya dalam pengembangan potensi dengan guru-guru lain.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: YouTube Ditjen GTK Kemdikbud RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x