Network
CILEGON, (KB).- Wakil Gubernur Banten Andika Harzumy meminta lulusan Diploma I Pendidikan dan Pelatihan Teknisi Industri Kimia Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Apalagi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melakukan penguatan program pendidikan vokasi untuk memenuhi kebutuhan kerja.
"Generasi muda diminta untuk tidak takut menghadapi era industri, tetapi harus mempersiapkan diri mereka dalam menghadapinya. Penerapan revolusi industri dinilai membuat produktivitas dunia industri meningkat dan lebih efisien," katanya seusai memberikan sambutan pada 101 wisudawan Diploma I Pendidikan dan Pelatihan Teknisi Industri Kimia Untirta, di Aula Fakultas Teknik Untirta, Rabu (9/10/2019).
Ia menuturkan, langkah yang dilakukan Pemerintah Provinsi Banten saat ini menyiapkan sumber daya manusia sesuai dengan kebutuhan industri. Di era Industri 4,0 seseorang harus memiliki skill, pengetahuan, dan kemampuan. Untuk memenuhi tenaga kerja, pemerintah melakukan penguatan program pendidikan vokasi.
"Sekolah harus melakukan link and match dengan perusahaan, selain itu sekolah juga dapat menyelenggarakan job matching, hal tersebut untuk memenuhi penyediaan lapangan kerja. Selain itu, mengoptimalkan balai latihan kerja (BLK) yang ada di Banten," ujarnya.
Sementara itu, Rektor Untirta Fatah Sulaiman berterima kasih kepada perusahaan yang telah memberikan beasiswa pendidikan kepada 101 mahasiswa. Diharapkan ilmu yang telah diperolehnya tersebut, dapat memberikan manfaat serta dapat meningkatkan soft skill mereka.
"Program tersebut dapat memberikan manfaat serta ilmu yang telah diperolehnya bisa diaplikasikan dalam dunia kerja. Di masa kepemimpinan, saya akan terus berupaya meningkatkan kapasitas sebagai lembaga pendidikan yang mampu bersaing di kawasan ASEAN pada 2030," ucapnya.
Ketua Program Diploma I Pendidikan dan Pelatihan Teknisi Industri Kimia Tatang Kusmara mengatakan, wisuda angkatan XXI, terdiri atas 57 wisudawan diberikan beasiswa oleh 14 perusahaan, kemudian 37 orang diberikan beasiswa dari Pemerintah Kabupaten Serang, sealin itu 3 orang diberikan beasiswa oleh alumni dan 4 orang tidak diberikan.
"Saya berharap, lulusan Untirta dapat terserap di dunia industri kimia baik di nasional maupun internasional ataupun membangun lapangan pekerjaan," tuturnya. (DE)*
