Ia mengatakan, tidak semua sekolah membuka KBM tatap muka, karena hal itu diserahkan kepada sekolah. Untuk 3 pelajar yang terkonfirmasi tersebut sekolahnya tetap melaksanakan tatap muka namun pelajar tersebut tidak mengikuti tatap muka.
"Kami kembalikan kepada sekolah siap atau tidak membuka kegiatan belajar tatap muka. Kami juga menerima informasi dari pengawas bahwa pelajar tersebut tidak ikut tatap muka harus dikarantina. Dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat, pihaknya berharap semua sekolah mematuhinya," ujarnya.***