Pertama, guru memberikan penjelasan dalam bentuk bercakap-cakap, kemudian mendorong anak untuk menceritakan kembali.
Setelah itu, guru menguraikan makna kata, dan konsep yang terdapat dalam nilai-nilai yang dikomunikasikan kepada anak.
Selain itu, ada pula metode-metode lain yang bisa digunakan untuk mengenalkan nilai-nilai nasionalisme pada anak usia dini seperti metote bernyanyi, wisata, metode gambar dan buku, serta metode bercerita.
2. Tahap Transaksi Nilai
Guru mengajak anak untuk membentuk kelompok, memberikan waktu apabila ada pertanyaan tentang nilai-nilai seperti tolong menolong yang belum dimengerti.
memberikan contoh sikap tolong menolong, dan memberikan pertanyaan kepada anak untuk memancing rasa ingin tahu anak.
Anak juga bisa diajak untuk bermain peran bagaimana menerapkan nilai-nilai nasionalisme dalam kehidupan sehari-hari.
3. Tahap Transinternalisasi
Pada tahap ini, penerapan nilai-nilai yang sudah diperoleh dalam kegiatan bermain.