Gelar Lokakarya, Peserta KKM 06 Uniba Kenalkan Produk Kreatif

- 31 Agustus 2020, 23:32 WIB
Peserta KKM Kelompok 06 Uniba foto bersama Dosen Pembimbing Lapangan dan warga desa serta staf Kelurahan Curug, Kota Serang, usai Lokakarya, di Aula Kelurahan Curug, Senin 31 Agustus 2020.*
Peserta KKM Kelompok 06 Uniba foto bersama Dosen Pembimbing Lapangan dan warga desa serta staf Kelurahan Curug, Kota Serang, usai Lokakarya, di Aula Kelurahan Curug, Senin 31 Agustus 2020.* /Denis Asria/

KABAR BANTEN - Peserta Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) kelompok 06 Universitas Bina Bangsa (Uniba) menyelenggarakan lokakarya, dengan mengenalkan berbagai produk kreatif kepada masyarakat, di Aula Kelurahan Curug, Kota Serang, Senin 31 Agustus 2020.

Koordinator Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Andi Hasryningsih Asfar mengatakan, kegiatan tersebut untuk mengenalkan produk yang telah dihasilkan peserta KKM di Kelurahan Curug. Produk tersebut di antaranya tempat cuci tangan dari ember bekas, kemudian masker batik Banten. Selain itu, mahasiswa bersama pemuda desa juga membuat desa wisata dan mengolah minuman herbal.

“Kami mengenalkan produk-produk yang telah dihasilkan mahasiswa, seperti masker dari kain batik, karena masyarakat saat ini harus menggunakan masker. Kemudian tempat cuci tangan dengan memanfaatkan ember, serta membantu warga dengan membuat desa wisata,” kata Andi.

Baca Juga : KKM Uniba Diminta Edukasi Pencegahan Covid-19

Ia mengatakan, selain itu mahasiswa juga memanfaatkan minyak jelantah untuk menjadi sabun cuci tangan, yang merupakan salah satu cara untuk memberdayakan masyarakat sekitar. Dimasa Covid-19 edukasi-edukasi protokol kesehatan sangat penting diberikan, untuk masyarakat agar sadar pentingnya menjaga kesehatan.

“Kami juga memanfaatkan minyak jelantah untuk menjadi sabun cuci tangan bersama masyarakat, itu juga untuk memberdayakan mereka. Agar memanfaatkan minyak jelantah atau bahan yang sudah tidak dipakai menjadi barang yang bisa dijual kembali. Kami juga meminta agar mahasiswa mengedukasi masyarakat terkait protokol kesehatan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan Kelurahan Curug, Dede menuturkan, kegiatan mahasiswa selama berada di Kelurahan Curug telah menghasilkan banyak produk seperti minuman asam, masker batik Banten, tempat cuci tangan dari ember bekas dan desa wisata yang dibuat bersama warga sekitar.

Baca Juga : Di Kelurahan Pancur, KKM 14 Uniba Lakukan Fooging

“Mahasiswa telah menghasilkan berbagai produk, diharapkan ke depan dapat dikembangkan lagi oleh masyarakat. Kegiatan yang telah dilakukan bersama masyarakat, diharapkan dapat memberikan manfaat serta bisa menjadi mata pencaharian mereka,” ujar Dede.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x