Stay Safe! Positif Covid-19 di Kota Cilegon Capai 40 Kasus Per Hari, 3 Kecamatan Ini Paling Banyak

5 Februari 2021, 10:50 WIB
Ilustrasi Covid-19 /Kabar Banten/

KABAR BANTEN - Angka kasus positif Covid-19 masih tinggi di Kota Cilegon. Bahkan rata-rata perharinya mencapai 35 hingga 40 kasus.

Meski begitu, angka tersebut masih bisa diimbangi dengan angka kesembuhan yang juga cukup tinggi.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon Dana Sujaksani mengatakan, angka tersebut berdasarkan laporan dari tim gugus tugas.

Baca Juga: Wali Kota Cilegon Pastikan Biaya Pengurusan Jenazah Covid-19 Ditanggung Pemerintah, Ini Syaratnya

“Jadi, perhari angka positif yang masuk itu masih tinggi mencapai 35-40 perhari. Sementara pada data kemarin masih mencapai 370 yang dirawat," kata Dana, disela-sela razia protokol kesehatan, Jumat 5 Februari 2021.

"Kemudian sampai dengan saat ini angka kesembuhan mencapai 2 ribu lebih dan angka kematian sebanyak 122 orang,” ujarnya, menambahkan.

Dia mengungkapkan, kasus positif Covid-19 di Kota Cilegon paling banyak ditemukan di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Citangkil 84 orang, Cibeber 74 orang dan Cilegon 53 orang.

Baca Juga: Insentif Dokter dan Nakes Covid-19 Akan Dipotong, Ini Kata dr. Tirta

“Cilegon sudah zona oranye, tren positif ini harus terus dipertahankan mengingat Kota Cilegon sudah mulai menerapkan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat)," ujarnya.

"Sehingga, apa yang diharapkan masyarakat Cilegon bisa tercapai. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah bisa masuk ke zona kuning kemudian hijau,” tuturnya.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Tenaga Kesehatan di Kota Tangerang Capai 70 Persen, Pemkot Siapkan Kelompok Berikutnya

Sementara, proses vaksinasi tahap 2 di Kota Cilegom akan dilaksanakan pada 14 Februari 2021. Vaksinasi masih diperuntukkan bagi para tenaga kesehatan dan Forkopimda.

“Sesudah tenaga kesehatan, barulah pejabat pelayanan publik yang berkaitan dengan Covid-19 seperti TNI, Polri, Satpol PP, BPBD dan sebagainya, yang dimulai Maret 2021-April 2022," ujarnya.***

Editor: Rifki Suharyadi

Tags

Terkini

Terpopuler