Permintaan Produk Kerajinan Dompet Asal Lebak Meningkat

29 Mei 2023, 05:53 WIB
Produk kerajinan dompet asal Lebak banyak diminati dari Jakarta. /Kabar Banten/Nama Djumhana/

KABAR BANTEN - Permintaan kerajinan dompet asal  Kabupaten Lebak meningkat ,  terbukti banyak pesanan  untuk memenuhi pasokan di Pasar Senen dan Mangga Dua Jakarta.

"Kami kewalahan sejak tiga pekan terakhir ini banyak permintaan pasar," kata Rahmat (50) seorang perajin dompet di Desa Giri Mukti Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak Minggu 28 Mei 2023.

Dia mengatakan, permintaan dompet kerajinan dari Lebak  ini   banyak dipesan dari Pasar Senen dan Mangga Dua Jakarta. Mereka para pemesan itu merupakan  pelanggan tetap , karena itu  dipastikan bisa menambah jumlah karyawan lagi untuk memproduksi dompet.

Baca Juga: 1.000 UMKM di Banten Diberi Jurus Jitu oleh Owner Minuman Kekinian Munim Indonesia hingga Youtuber Edho Zell

"Kita hari ini sudah memperkerjakan tujuh orang dari sebelumnya tiga orang, karena banyak permintaan itu," katanya menjelaskan.

Menurut dia,saat ini, produksi dompet di wilayahnya mulai banyak menerima pesanan mulai dari Banten dan Jakarta.

Dengan demikian, pelaku usaha di sini yang menjadikan klaster perajin dompet dapat menyumbangkan pertumbuhan ekonomi daerah.

Sebab, perajin dompet tersebut bisa menyerap lapangan pekerjaan dan mampu meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga.

Baca Juga: Penasaran Bagaimana UMKM Dapat Bantuan Pemerintah Rp2,4 Juta? Simak Kriteria dan Cara Ceknya

Mereka pelaku UMKM kerajinan dompet ada yang memasok ke Jakarta hingga 200 lusin/minggu dengan pendapatan Rp140 juta dari harga Rp700 ribu/lusin.

"Saya kira pendapatan sebesar itu tentu dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya menjelaskan.

Begitu juga perajin lainnya, Udin (55) mengaku saat ini permintaan pasar mulai kembali ramai sehingga bisa menyerap tenaga kerja yang sebelumnya dirumahkan akibat pandemi COVID -19.

"Kami sekarang memperkerjakan karyawan delapan orang dari sebelumnya tiga orang dengan pendapatan rata-rata Rp130 ribu/hari,"katanya .

Ia mengatakan,selama ini, permintaan pasar cenderung meningkat, sehingga dapat mendongkrak pendapatan ekonomi masyarakat setempat.

Kebanyakan perajin di sini dipasok ke sejumlah daerah di Banten dan Jakarta, bahkan mereka langgananya itu memberikan modal.

Baca Juga: Kunjungi Sanggar Batik Krakatoa Kota Cilegon, WNA Irlandia Beli Produk UMKM Lokal, Helldy Agustian Bangga

"Kami sekarang sejak dua pekan ini memasok produksi dompet ke Pasar Senin sebanyak 150 lusin. Permintaan itu merasa kewalahan," ujarnya

Sementara itu, Kepala Bidang UMKM Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lebak Abdul Waseh mengatakan,  saat ini pelaku usaha kerajinan dompet di daerah ini berkembang dan memberikan lapangan pekerjaan kepada masyarakat setempat.

Saat ini, kata dia, jumlah UMKM tercatat 56 ribu, termasuk kerajinan dompet,tas dan alas kaki.

"Kami mendorong pelaku UMKM terus meningkatkan mutu dan kualitas,sehingga bisa bersaing pasar," kata Waseh.***

Editor: Maksuni Husen

Tags

Terkini

Terpopuler