KABAR BANTEN - Di Bukit Palm Hills, Kelurahan Kotabumi, Kecamatan Purwakarta Kota Cilegon ada sebuah kampung Pemilu.
Disebut kampung Pemilu, karena dengan lokasi sekitar 100 meter dan di kapling. Ada sekitar 5 TPS. Dengan jumlah hak pilih sekitar 1000 jiwa. TPS tersebut mencakup TPS 25, 26, 27, 28 dan 29.
Kampung Pemilu yang memiliki 5 TPS juga dikunjungi oleh Wali Kota Cilegon Helldy Agustian beserta rombongan.
“Ini sungguh luar biasa sekali, menggagas kampung Pemilu. Dimana dalam sebuah lingkungan ada 5 TPS dan semua warga langsung mencoblos,”kata Helldy Agustian, Rabu 14 Februari 2024.
Ia menuturkan, program kampung pemilu adalah salah satu inovasi yang bagus dan menarik. Selain adanya TPS, disekeliling juga ada UMKM serta permainan keluarga. Hal ini, patut dijadikan sebuah contoh yang bagus.
“Ini inovasi yang sangat bagus dan saya mengapresiasinya. Mudah-mudahan kampung pemilu ini menjadi salah satu contoh dan gagasan yang bisa ditiru oleh semua penyelenggara nanti,”ujarnya.
Camat Purwakarta, Kota Cilegon, Sudailah, mengatakan, gagasan kampung peduli didasari oleh keinginan dari para penyelenggara pemilu yang tidak ingin jauh-jauh dalam mendirikan TPS. Hal itu ujar dia, sesuai dengan rapat koordinasi yang dilakukan para anggota KPPS.
“Kami hanya mendukung saja, dimana para anggota KPPS ini sangat luar biasa dalam melaksanakan ide-ide kreatif serta berinovasi dalam Pemilu 2024,” tuturnya.
Baca Juga: Bawaslu Cilegon Terus Lakukan Penertiban, Giliran Mobil Yang Ada Stiker APK Pemilu 2024 Dicopot
Ia berharap, kampung pemilu bisa dijadikan sebagai contoh untuk pelaksanaan Pemilu atau Pilkada yang akan digelar usai Pileg dan Pilpres. Dimana, semua KPPS kompak dan solid, begitu juga warga yang hendak mencoblos.
“Harapan kami tentu saja, kampung pemilu ini bisa dilanjutkan untuk program pada Pilgub maupun Pilkada nanti. Dan dilihatnya juga bagus ,serta pemilih bisa datang memilih TPS yang akan dikunjunginya,”ucapnya.
Salah satu pemilih diwilayah tersebut, Haerudin, mengatakan, kampung pemilu layaknya sebuah pesta demokrasi yang ramai. Dimana, ia bersama keluarganya berbondong-bondong mendatangi TPS di kampung Pemilu.
“Saya dapat undangan 4, istri dan anak saya. Di TPS 27, bagus banget kalau seperti ini, banyak warga lainnya juga ikut berpartisipasi mencoblos. Mudah-mudahan kalau ada pemilu lagi, bisa seperti ini,”ungkapnya.***