Debat Paslon Pilkada Kabupaten Serang Terakhir: Nomor 1 Bahas Pasir Laut, Nomor 2 Soroti UU Ciptaker

- 3 Desember 2020, 08:30 WIB
Suasana debat paslon Pilkada Kabupaten Serang 2020 di salah satu televisi swasta nasional, di Jakarta, Rabu, 2 Desember 2020.
Suasana debat paslon Pilkada Kabupaten Serang 2020 di salah satu televisi swasta nasional, di Jakarta, Rabu, 2 Desember 2020. /Dokumen KPU Kabupaten Serang/

KABAR BANTEN - Dua pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada Kabupaten Serang 2020 yakni Ratu Tatu Chasanah-Pandji Tirtayasa (Tatu-Pandji) dan Nasrul Ulum-Eki Baihaki (Nasrul-Eki) mengikuti debat publik ketiga yang digelar Rabu 2 Desember 2020.

Dalam debat Pilkada Kabupaten Serang 2020 yang disiarkan secara langsung di salah satu stasiun televisi swasta nasional tersebut masing-masing Paslon tampak saling menyerang.
Serangan tersebut terlihat pada beberapa segmen, seperti dalam segmen ke-4.

Dimana dalam segmen ini adalah tanya jawab antar pasangan calon Pilkada Kabupaten Serang 2020. Pasangan Ratu Tatu Chasanah-Pandji Tirtayasa menyoroti masalah eksploitasi pasir laut Serang Utara dan gunung di Bojonegara. Sedangkan Nasrul Ulum-Eki Baihaki menyoal masalah sikap terhadap disahkannya UU Cipta kerja.

Debat yang dibagi dalam enam segmen tersebut dipandu oleh moderator Timothy Marbun. Dalam dua segmen pertama masing-masing Paslon memaparkan visi misi dan menjawab pertanyaan yang telah dibuat oleh tim pakar pembuat soal.

Sedangkan 4 segmen lainnya fokus pada saling bertanya dan menjawab. Momen tersebut yang kemudian dijadikan sebagai ajang saling serang dua Paslon. Tema debat Pilkada Kabupaten Serang 2020 kali ini mengangkat tentang "Strategi meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat dan memperkuat pelayanan publik".

Baca Juga : Kabupaten Serang Kembali Zona Merah, Pelonggaran Aktivitas Warga Memicu Peningkatan Kasus Covid-19

Adapun pertanyaan debat dibuat oleh tim pakar yang terdiri dari akademisi, lembaga pemantau pemilu hingga tokoh masyarakat. Yakni Dr Suwaib Amirudin dosen untirta, Suhaidi Dosen UIN Banten, Dr Azmi Dosen Untirta, Amas Tajudin Tokoh masyarakat Banten, dan Titi Angraini angota dewan pembina Perludem.

Pertanyaan pertama dilontarkan oleh calon Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa. Ia mengatakan, selama masa kampanye ia memanfaatkan untuk menyerap aspirasi masyarakat sekaligus mengevaluasi program yang sudah dilakukan di periode pertama.

"Kami dapat aspirasi dari Bojonegara dan pantai Utara Serang mereka ketakutan dampak bencana alam akibat ekploitasi alam luar biasa. Gunung dibongkar, laut diurug, tambak nelayan di eksploitasi termasuk petani tambak Pantura akibat masifnya ekploitasi pasir laut 2012-2015. Apa program original dan langkah konkret untuk pulihkan kerusakan alam akibat dampak eksploitasi pasir laut di utara dan alam di Bojonegara?," ujarnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x