Wali Kota Sudah Pilih Sekda Kota Serang, Isyaratkan tak Terpengaruh Ranking

- 22 Desember 2020, 06:59 WIB
Wali Kota Serang Syafrudin
Wali Kota Serang Syafrudin /tangkap layar instagram @kang_syafrudin/

KABAR BANTEN - Wali Kota Serang Syafrudin menyatakan telah memilih satu dari tiga calon Sekretaris Daerah (Sekda).

Hal tersebut disampaikan Syafrudin sekaligus menepis anggapan yang menyebut dirinya kebingungan memilih Sekda.

Syafrudin juga mengisyaratkan tak terpengaruh dengan ranking ketiga calon Sekda tersebut.

Baca Juga: Banten Keluar dari Zona Merah Covid-19, Tapi..

"Saya tidak bingung sebenarnya, di hati saya sudah ada cuman tidak bisa dibuka," kata Syafrudin, Senin 21 Desember 2020.

Syafrudin mengaku dirinya hanya menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan Sekda baru tersebut.

Baca Juga: Gawat! Penyebaran Covid-19 di Serang dan Tangsel tak Terkendali

Menurutnya, tiga nama yang sudah disodorkan sama-sama memiliki potensi dan kemampuan. Namun, kata dia, ada yang memiliki kelebihan baik dari sisi pergaulan, kemampuan dan manajerial.

"Tenang saja ada satu. Kan sudah banyak pendapat-pendapat, hanya memang (penjabat) Sekda ini berakhirnya tanggal 9 Januari 2020, jadi kalau sudah matang Insya Allah sebelum tanggal 9 akan dilantik," ucapnya.

Baca Juga: Kolaborasi dengan Kemenag RI, Pemkot Tangerang Buka Layanan Haji dan Umrah Satu Pintu

Syafrudin menuturkan, sesuai dengan aturan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), wali kota bisa memilih salah satu dari tiga besar hasil open bidding.

“Tidak ada aturan harus memilih sesuai ranking. Kan ada aturannya dari KASN itu berbunyi bahwa tiga orang ini bisa memilih salah satu mau nomor 3, nomor 2, nomor 1. Belum tentu peringkat," tuturnya.

Baca Juga: Teka-Teki Sekda Kota Serang, Syafrudin masih Bimbang, Terungkap! Ini Alasannya

Dia berharap, sebelum masa penjabat sekda berakhir pada Januari 2021, pelantikan Sekda sudah bisa dilaksanakan. Sehingga, Sekda baru bisa ikut serta dalam penganggaran baru.

"Kalau dilantik sekarang justru tanggung, anggarannya belum habis, kalau awal tahun itu dari nol pertanggung jawabannya, enggak repot," ujarnya.

Baca Juga: Pengurus LPTQ Banten Dirombak, Sekda Diganti Asda I Jabat Ketua Umum

Sebelumnya, Akademisi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Agus Prihartono Permana Sidiq mengatakan, wali kota cenderung kebingungan menentukan pilihannya. Soalnya, ketiga nama calon Sekda dianggap memiliki kompetensi.

"Saya lihat wali kota ini seperti kebingungan, kebingungan nya ini saya lihat wali kota ini karena tiga-tiganya ini berkompetensi baik. Jadi ya harus ngewirid saja itu mah," kata dia.

Baca Juga: Libur Natal dan Tahun Baru 2021, Ini yang Paling Diwaspadai Polisi di Ujung Barat Jawa

Namun, kata dia, karena jabatan wali kota merupakan jabatan politis yang melibatkan banyak pihak. Maka, bisa juga wali kota memilih sekda melibatkan atensi-atensi dari pendukung politik atau kendaraan politik yang dinaunginya.

Baca Juga: 2 Kandidat Calon Ketua KONI Cilegon Sudah Kembalikan Formulir, Siapa Saja?

"Mungkin si A ingin nomor 1, si B ingin nomor 2 dan si C ingin nomor tiga. Masing-masing dulunya mungkin pendukungnya wali kota. Mungkin ada atensi dari pihak-pihak mendukung pak wali kota dalam kemenangan wali kota, jadikan pak wali kota ini saya lihat betul-betul melihat aspirasi para pendukungnya," ucap dia.

Baca Juga: Masih PSBB, Bioskop dan Tempat Hiburan Diizinkan Beroperasi, Begini Penjelasan Bupati Tangerang

Diketahui, tiga calon Sekda Kota Serang yang masuk tiga besar yakni Kepala Biro Bina Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Provinsi Banten Ahmad Syaukani, Kepala Bappeda Kota Serang Nanang Saefudin, dan Kepala Dinsos Kota Serang Moch. Poppy Nopriadi.***

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah