13 Rumah di Kabupaten Lebak Ambles, Plt Kepala BPBD: Dampak Pergerakan Tanah

- 12 Januari 2021, 17:47 WIB
Petugas BPBD Lebak saat memeriksa rumah warga yang ambles terdampak pergerakan tanah di Kecamatan Cirinten, Kabupaten Lebak, Selasa, 12 Januari 2021.
Petugas BPBD Lebak saat memeriksa rumah warga yang ambles terdampak pergerakan tanah di Kecamatan Cirinten, Kabupaten Lebak, Selasa, 12 Januari 2021. /Purnama/Kabar Banten/

 

KABAR BANTEN - Sebanyak 13 unit rumah warga Kampung Cikapol, Desa Karangnunggal, Kecamatan Cirinten, Kabupaten Lebak, mengalami ambles akibat pergerakan tanah yang terjadi sejak awal Desember 2020 sampai sekarang 12 Januari 2021.

Untuk meringankan beban masyarakat yang rumahnya ambles akibat terdampak pergerakan tanah tersebut, BPBD Lebak telah mengalirkan bantuan pada 6 Desember 2020 lalu.

Pemkab Lebak melalui BPBD Lebak secara sigap merelokasi dan berencana akan memberikan bantuan stimulan sebesar Rp10 juta kepada setiap pemilik rumah yang ambles terdampak pergerakan tanah. ‎

"13 rumah tersebut kini sudah tidak bisa dijadikan tempat tinggal lagi. Karena dalam kondisi rusak berat," ujar Plt Kepala Pelaksana Harian BPBD Lebak, Febby Rizky Pratama, Selasa, 12 Januari 2021. ‎

Baca Juga : PSBB Kabupaten Lebak Jilid 4: 892 Pelanggar Protokol Kesehatan Covid-19 Terjaring Operasi Yustisi

Ia menjelaskan, selain dalam kondisi rusak berat, kontur tanahnya juga masih labil dan masih mengalami pergerakan.

"Harus direlokasi karena memang sudah tidak aman. Untuk lahannya sudah disiapkan dari hasil tukar guling lahan," ujar Febby.

Baca Juga : Ngeri! Jalan Poros Desa di Kabupaten Lebak Terdampak Longsor, Warga Sebut Itu PR Pemerintah

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah