Network
KABAR BANTEN - Bupati Pandeglang Irna Narulita merupakan satu dari kepala daerah yang lolos menjalani vaksinasi perdana di Provinsi Banten. Sebelum divaksin, Irna harus melewati empat tahapan dari meja pertama pendaftaran hingga observasi selama 30 menit.
Irna bersyukur menjadi orang pertama di Pandeglang yang divaksin bersama seluruh kepala daerah di Banten dan Forkopimda Banten, di Pendopo Kabupaten Tangerang, Kamis 14 Januari 2021 lalu.
Dalam akun instagramnya irnadimyati, dijelaskan 4 tahapan yang harus dia lewati, yaitu di meja pertama pendaftaran aplikasi Primary Care, meja dua scrining kesehatan, meja tiga proses penyuntikan vaksin dan meja empat pencatatan dan observasi selama 30 menit.
Baca Juga: Update Covid-19 Kabupaten Lebak: Kasus Corona Mengganas, Muncul Klaster Sopir
“Setelah lolos tahap satu dan dua, akhirnya saya bisa divaksin menggunakan vaksin sinovac. Rasanya seperti biasa saat kita disuntik. Vaksin Covid-19 ini cukup penting dalam kondisi pandemi saat ini,” kata Irna Narulita.
Baca Juga: Merasa Tenang Setelah Divaksin, Berharap Kembali Normal, Airin: Semoga Kita Lolos dari Ujian-Nya
Namun dalam unggahannya yang disertai beberapa foto yang sedang divaksin, tatapan istri dari anggota DPR RI Ahmad Dimyati Natakusumah itu bikin netizen gagal fokus. Meski demikian, tidak sedikit yang ragu dengan vaksin yang disuntikkan itu.
Baca Juga: Nekat Sebrangi Tol Tangerang-Merak, Bocah 9 Tahun Tewas Tertabrak Truk Tronton
Seorang netizen bahkan mencurigai proses vaksinasi baju Irna yang terlihat janggal. Sebab, Irna divaksin menggunakan lengan panjang dan proses penyuntikkan vaksin tertutup kerudungnya. “Itu bajunya disobek apa gmn?,” tulis Firza Review.
Baca Juga: Bak James Bond Sedang Beraksi, Camat Mauk Terlibat Pencarian SJ182, Posenya di Atas Kapal Keren!
Cuitan itu dibalas netizen lainnya “mgkin karna susah di gulung lengannya..jd dbuka kancingnya sbagian...bagian bahu dturunin...mgkanya itu ditutup pake kain....begitulah kira2....,” kata akun indahbiel, yang kemudian dijawab Irna. “iya betul,” katanya.
Baca Juga: BST Rp4,4 Juta untuk Anak Sekolah Bisa Dihentikan, Ini Kewajiban KPM PKH Agar Tetap Dapat Bantuan
Sementara itu, Irna menegaskan pandemi belum berakhir meski vaksin sudah ada. Dia mengimbau masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan, menjaga iman, meningkatkan ketakwaan kepada Allah Swt.
Baca Juga: Peluang Mengusung Rano Karno di Pilgub Banten, Ini Kata Ketua Bappilu PDIP
“Menjaga aman dengan selalu melakukan protokol kesehatan dengan 5M dan imun dengan pola hidup bersih sehat olah raga makanan yang bergizi berimbang,” kata Irna.
Baca Juga: Sepanjang 2020, Puluhan Perusahaan di Kabupaten Tangerang Tutup, Disnaker Ungkap Penyebabnya
Irna kemudian mengungkapkan informasi dari dokter ahli. Antara lain sumber dari dr. Rahmat Santika Tim Ahli Satgas Covid19 Kota Tangsel, bahwa Vaksin Sinovac sudah diuji di Biofarma Bandung, bekerjasama dengan Unpad.
Baca Juga: Gempa di Kota Cilegon, BPBD Minta Masyarakat Waspada
“Mutu terjamin aman dan halal, sudah melalui uji klinis sebanyak tiga kali, Vaksin Sinovac yang sudah masuk ke tubuh manusia terhitung 14 hari kemudian akan membentuk anti body kekebalan terhadap Covid19 terus meningkat selama 90 hari kedepan sampai mencapai 99,77% dibandingkan dengan manusia yang tidak di vaksin Covid19,” katanya.***
