Network
KABAR BANTEN – Anggota DPR RI dari Fraksi PKS Dimyati Natakusumah yang juga mantan Bupati Pandeglang dua periode, siap bersaing dengan anaknya di Pilgub Banten ke depan.
Anaknya yang disiapkan itu adalah Rizky Natakusumah, yang juga anggota DPR RI dari Partai Demokrat.
“Kita hitung antara saya dan Rizki ratingnya yang mana. Kalau ternyata Rizki lebih unggul, saya tau diri. Saya akan dorong,” Kata Dimyati di Podcast youtube Kabar Banten TV pada Senin, 22 Februari 2021.
Dimyati menilai, Rizki merupakan sosok anak muda yang bisa masuk ke kalangan milenial. Dengan pengalaman pendidikan dan idealisme pemudanya yang masih tinggi, Rizki berkesempatan mendapatkan dukungan.
Namun, Dimyati menjelaskan bahwa hal tersebut bagaimana restu dari partai dan ke depan kalkulasi hitung-hitungan dan kebermanfaatannya.
“Itu ada pilihan, jadi masyarakat layak memilih, tapi itu teragantung partai. Saya bagaimana PKS, dan Rizki bagaimana Demokrat. Tapi ada kader milenial, Rizki pun salah satu alternatif yang disukai kaum muda, karena pemilih ini cerdas-cerdas,”ujar Dimyati.
Baca Juga: Importir Datang Berinvestasi, Irna Narulita: Kabupaten Pandeglang Siap Jadi Sentra Bawang Putih
Perihal pilkada, dirinya menyerahkan kepada partai perihal pencalonan dan pasangannya di Pilgub mendatang.
Bahkan, ia juga tidak keberatan jika tidak dicalonkan.
Dimyati mengaku tidak akan memaksa, karena dirinya mengakui istiqomah dan menyerahkan kepada PKS siapa yang paling senior, paling manfaat dan maslahat.
Sementara, dalam menilai kepemimpinan WH-Andhika, Dimyati menyoroti pembangunan di wilayah Banten selatan dan Banten Utara.
Jika semasa kepemimpinan Wahidin Halim tidak ada revolusi pembangunan, khususnya wilayah Banten Selatan, ia siap mencalonkan diri mengantikan Gubernur WH di periode mendatang.
“ Ya kita tunggu hingga akhir periode 2022, ada gak perubahan-perubahan signifikan dalam infrastruktur, pembangunan sumber daya manusia dan penanganan Covid-19,” kata Dimyati berharap ada revolusi pembangunan.
“Kita lihat, ini kan masih berjalan, ada tidak perubahan signifikan, ada gak kepedulian pak WH terhadap pantai selatan dan pantai utara, ada gak sebuah terobosan-terobosan sehingga banten ada perubahan signifikan, itu yang kita lihat tahun ini dan tahun depan,” ucapnya menambahkan.
Dimyati mengingatkan jika tidak ada perubahan signifikan, WH harus tahu diri karena stok untuk maju pilkada memperebutkan kursi Gubernur masih banyak seperti Rizki, Andhika, Iti, Arief, Airin, termasuk dirinya yang dulu mau nyalon tapi tidak jadi, siap untuk muncul kembali.***
