Satgas Covid-19 Sebut Klaster Munggahan di Kabupaten Tangerang Bertambah Jadi 87 Orang

- 29 April 2021, 15:16 WIB
Covid-19-ilustrasi-1-696x469
Covid-19-ilustrasi-1-696x469 /

"Pembatasan kegiatan masyarakat ke luar wilayah juga sudah dilakukan, dan kita sudah memberikan bantuan berupa logistik kebutuhan pangan dari dinsos untuk kebutuhan masyarakat pada saat massa pembatasan itu," ungkapnya.

Baca Juga: Larangan Mudik 2021, Pendatang di Kabupaten Tangerang Diwajibkan Karantina

Karena itu dirinya meminta masyarakat meningkatkan disiplin protokol kesehatan (prokes) mengingat saat ini munculnya klaster munggahan yang kembali meningkatkan kasus penularan Covid-19.

"Dengan adanya klaster munggahan ini, masyarakat diminta tetap benar-benar disiplin protokol kesehatan," imbuh Hendra.

Sebelumnya sekitar 30 orang yang tinggal di perumahan tersebut pergi ke kawasan Bogor, Jawa Barat menggunakan bus untuk melakukan munggahan atau tradisi menyambut bulan ramadan pada 10 April 2021.

Kemudian pada 20 April 2021, beberapa orang di antaranya langsung memiliki gejala ringan Covid-19, mulai dari sesak napas hingga demam. Setelah dilakukan swab test atau tes usap yang punya gejala itu positif. Puluhan warga juga positif setelah yang kontak erat dengan mereka.

Berdasarkan update data kasus positif Covid-19 di Kabupaten Tangerang per tanggal 28 April tercatat sebanyak 10.195 orang, sedangkan pasien yang menjalani perawatan sebanyak 97 orang, pasien isolasi sebanyak 187 orang, pasien sembuh 9.692 orang dan jumlah kasus pasien meninggal sebanyak 220 orang.***

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x