KABAR BANTEN - Badan Narkotika Nasional atau BNN Kota Cilegon enggan berkomentar terkait adanya penghuni Lapas Cilegon yang mengendalikan sindikat narkoba Timur Tengah.
Terlebih BNN Kota Cilegon mengetahui adanya otak sindikat narkoba Timur Tengah selaku penghuni Lapas Cilegon, berasal dari informasi Polri.
Hal tersebut dikatakan Kepala BNN Kota Cilegon Raden Fadjar Widjanarko usai menghadiri salah satu acara di Kota Cilegon, Kamis 24 Juni 2021.
Baca Juga: Terlibat Narkoba, ASN di Kabupaten Pandeglang Langsung Dipecat
Menurut Raden, pihaknya tidak mengetahui jika penghuni Lapas Cilegon adalah pihak yang mengendalikan sindikat narkoba Timur Tengah.
"Masalah kejadian terakhir, itu kewenangan Polri. Tentunya, yang berhak menjelaskan adalah pimpinan Polri. Kami pun mengetahui sampai hari ini, setelah ada kejadian itu di lapas," katanya.
Ditanya tentang pola pengawasan BNN terhadap para tahanan narkoba di Lapas Cilegon, Raden mengatakan sejumlah hal.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Banten Jumat 25 Juni 2021: Siang Cuaca Ekstrem, Malam Hujan Merata se-Banten
Ia mengaku sering berkomunikasi dengan Kepala Lapas Cilegon, pihaknya pun melakukan tes urine terhadap para penjaga lapas.