Seperti di Pamarayan kata Tatu disana terdapat Bendungan Pamarayan. Jika debutnya sudah besar di Lebak maka Lebak akan meminta untuk dibuka pintu airnya.
"Karena sudah kegenang tapi ada SOP jelas ketinggian berapa boleh dibuka kemudian pelan pelan supaya gak langsung melimpah ke Serang," tuturnya.
Sebelumnya, Wali Kota Serang Syafrudin menuding salah satu penyebab banjir di Kota Serang adalah Bendungan Sindangheula.
"Kemungkinan Bendungan Sindangheula jebol, tidak bisa menampung debit air," ujarnya saat menggelar konferensi pers Selasa 1 Maret 2022.
Syafrudin mengatakan banjir yang melanda Kota Serang sebelumnya tidak pernah sebesar ini.
Seperti diketahui sejak Selasa 1 Maret 2022 sejumlah wilayah di Kota dan Kabupaten Serang terjadi banjir besar.
Banjir tersebut membuat banyak masyarakat terdampak dan harus mengungsi, hingga menyebabkan korban jiwa.***