Network
KABAR BANTEN – Baznas Provinsi Banten melalui Baznas Tanggap Bencana (BTB), mengadakan pelatihan manajemen tingkat dasar bagi relawan BTB Rabu-Jumat 16-18 Maret 2022.
Pelatihan bagi relawan BTB oleh Baznas Provinsi Banten digelar di salah satu hotel di Kota Serang. Pelatihan relawan BTB diikuti sebanyak 28 relawan yang merupakan gabungan dari Kota maupun kabupaten di Banten.
Acara pembukaan pelatihan relawan BTB dihadiri oleh Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Pimpinan Baznas RI yang diwakili Dr. Zainulbahar Noor dan Ketua Baznas Provinsi Banten Prof. H.E Syibli Syarjaya.
Baca Juga: Baznas Provinsi Banten Latih Puluhan Relawan Layanan Aktif Baznas, Ini Tantangan yang Akan Dihadapi
Pelatihan relawan BTB ini diisi dengan materi-materi berupa dasar-dasar manajemen bencana, pertolongan pertama, hingga materi pengenalan upaya penyelamatan korban bencana.
Diketahui, BTB merupakan salah satu unit kerja dari bidang pendistribusian dan pendayagunaan yang memiliki tugas untuk mengurangi dampak bencana dan menekan resiko kemiskinan akibat bencana.
Ketua Baznas Provinsi Banten Prof. H.E Syibli Syarjaya mengatakan Baznas melalui Baznas Tanggap Bencana terjun ke masyarakat dalam rangka memberikan bantuan baik moril maupun materil.
Baca Juga: Hingga 2022, MUI Banten Telah Menerbitkan 9.374 Sertifikat Halal, Terbanyak untuk Perusahaan Makanan
”Berdasarkan hal tersebut, Baznas Provinsi Banten memandang perlu untuk melakukan sebuah pelatihan atau sebuah kegiatan yang memberikan dasar-dasar tentang tanggap kebencanaan sehingga ketika ada bencana, teman-teman BTB dapat melakukan tugas sebaik-baiknya,” katanya.
Zainulbahar Noor mengatakan BTB merupakan upaya Baznas untuk mengabulkan tujuan Baznas menyejahterakan masyarakat dan menuntaskan kemiskinan.
“Saya ucapkan selamat kepada para peserta relawan semoga bisa memberi manfaat untuk kita semua,” ujar Dr. Zainulbahar Noor dalam pidato sambutannya.
Baca Juga: Baznas Banten Kembali Raih Opini WTP dari Kantor Akuntan Publik, Ini yang ke-10 Sejak Tahun 2012
Dr. Zainulbahar Noor juga menambahkan, jika penanganan bencana alam dilakukan dengan cepat dan tepat, maka target-target yang diharapkan akan cepat tercapai.
Wakil Gubernur Provinsi Banten Andika Hazrumy mengapresiasi terhadap Baznas karena telah menggelar pelatihan ini.
“Saya melihat bahwa realita kondisi di Banten seluruhnya memiliki potensi bencana dari gempa hingga tsunami. Dan dari video yang ditayangkan tadi, langkah-langkah kebencanaan sudah dilakukan dengan baik oleh Baznas,” tuturnya.
Baca Juga: Optimalisasi Zakat, Baznas Provinsi Banten Gandeng Gapensi
Kemudian, Wakil Gubernur Provinsi Banten Andika Hazrumy juga menyampaikan harapannya terhadap Baznas agar dapat berkontribusi dan berkolaborasi dengan seluruh stakeholder pemerintahan.
“Dalam membangun sebuah wadah relawan yang tangguh, kita harus memiliki visi kemanusiaan dan kebersamaan. BTB akan menjadi sebuah basis kerelawanan yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat,”ucapnya.***
