Gagal Ginjal Akut pada Anak di Banten, Ditemukan 12 Kasus, 6 Meninggal Dunia

- 26 Oktober 2022, 06:04 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti saat diwawancarai awak media.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti saat diwawancarai awak media. /Kabar Banten /Azzam Miftah

KABAR BANTEN - Dinas Kesehatan Provinsi Banten menemukan sebanyak 12 kasus gagal ginjal akut pada anak di Provinsi Banten

Dari jumlah kasus gagal ginjal akut anak tersebut 6 diantaranya meninggal, 5 sudah dinyatakan sembuh dan satu masih dalam perawatan di rumah sakit. Seperti yang diketahui, penyakit tersebut diakibatkan obat sirop.

"Ada 12 kasus di Banten ini. 6 kasus meninggal dunia, 5 kasus sudah sembuh, 1 kasus masih dalam perawatan," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti merilis perkembangan kasus gagal ginjal akut pada anak di Pendopo Gubernur Banten, Senin 24 Oktober 2022.

Baca Juga: 10 Tanda Anak Mengalami Gangguan Gagal Ginjal Akut yang Harus Orang Tua Waspadai

Dijelaskan Ati, 12 kasus gagal ginjal akut pada anak-anak itu ditemukan di beberapa kabupaten dan kota di Banten. Diantaranya, 4 kasus di Kota Tangerang, 3 diantaranya meninggal dan satu masih dalam perawatan.

Kemudian di Kabupaten Tangerang sebanyak 6 kasus, 4 diantaranya meninggal dunia dan 2 dinyatakan sembuh.

Sementara di Kota Tengerang Selatan ditemukan 1 kasus dan dinyatakan sudah sembuh. Di Kota Cilegon 1 kasus meninggal.

Dari jumlah kasus itu lanjut Ati, rata-rata anak-anak yang menderita penyakit gagal ginjal akibat obat sirop yakni berusia dibawah 5 tahun."Usia dibawah 5 tahun," ujar Ati.

Baca Juga: Ramai Sirop Obat Anak Sebabkan Gagal Ginjal di Gambia, BPOM RI Beri Penjelasan Ini

Halaman:

Editor: Maksuni Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x