Network
KABAR BANTEN - Plt Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Provinsi Banten (Diskominfo Banten) Didi Hadiyatna mengaku, tidak mengetahui soal usulan dan pembagian Set Top Bok atau STB gratis.
Meski demikian, ia membenarkan bahwa mulai Kamis 3 November 2022 pukul 00.000 WIB siaran televisi atau TV analog dimatikan.
"Kami tidak mengetahui, tidak dilibatkan dalam program pembagian STB gratis untuk warga," ujar Didi saat berbincang dengan Kabar Banten diruang kerjanya, Rabu 2 November 2022.
Didi juga mengaku baru mengetahui ada program STB gratis untuk warga setelah berdialog dengan KPID Banten."Saya tahunya dari KPID," katanya.
Baca Juga: Siaran TV Analog di Jabodetabek Dimatikan Hari Ini, Begini Dampaknya Terhadap Wilayah Lain di Banten
Kata Didi, program pembagian STB gratis langsung dilaksanakan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
Namun, berdasarkan dokumen jumlah penerima manfaat bantuan STB kata Didi, masih banyak warga yang belum mendapatkan.
"Bahkan di Kabupaten Lebak sama sekali belum ada warga yang mendapatkan bantuan STB," ujar Didih.
Informasi yang didapat Didi, salah satu penyebab belum ada warga Kabupaten Lebak yang mendapatkan bantuan STB lantaran miskomunikasi.
"Lebak katanya tidak mengajukan, padahal mengusulkan bantuan STB. Makanya usulanya kembali disampaikan," tuturnya. Usulan disampaikan ke Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
Didi menyebutkan, jumlah warga Kabupaten Lebak yang seharusnya menerima bantuan STB yakni sebanyak 26.485 penerima.
Didi juga menyampaikan data yang didapatnya dari KPID mengenai realisasi penerima STB.
Seperti di Kota Cilegon dari target 5.370 penerima STB baru terealisasi 1794, di Kota Serang target 8448 baru terealisasin 5920, di Kabupaten Pandeglang target 61903 realiasi 1.319, dan Kabupaten Serang 38066 realisasi 16684.
Baca Juga: Siap-siap! TV Analog tak Bisa Lagi Digunakan, Siaran Analog Dihentikan, Migrasi ke Digital
Lantaran masih banyak warga yang belum menerima bantuan STB. Didi merencanakan untuk komunikasi langsung dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
"Nanti saya bersama KPID Banten komunikasi langsung ke kementerian. Kasian warga engga bisa nonton TV," katanya menujukan pedulinya kepada warga Banten.
Sebelumnya, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia daerah (KPID) Provinsi Banten Haris H Witharja mendesak, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI untuk segera membagikan STB kepada warga yang sudah terdaftar sebagai calon penerima bantuan itu.
"Jangan lama-lama, paling tidak Minggu ini sudah dibagikan ke warga. Kasian warga," ucapnya.***
