Network
KABAR BANTEN - Kasus korban kekerasan oleh majikan yang menimpa Daeni (46), warga Pandeglang, mendapat atensi dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI.
Melalui Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI), Kemenlu mengutus Kepala Subdirektorat Kawasan Timur Tengah Akhmad Baihaqie untuk mengunjungi kediaman Daeni (46).
Dimana kediaman Daeni berlokasi di Desa Bojen, Kecamatan Sobang, Pandeglang, pada Selasa 27 Desember 2022.
Untuk diketahui, Daeni merupakan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Desa Bojen, Kecamatan Sobang, Pandeglang, yang menjadi korban kekerasan oleh majikan di Arab Saudi.
Kepala Subdirektorat Kawasan Timur Tengah Akhmad Baihaqie mengatakan, kunjungan yang dilakukan Kementerian Luar Negeri atau Kemenlu RI ini sebagai langkah awal untuk melakukan penanganan kasus yang dialami oleh Daeni.
"Kunjungan ini sebagai langkah awal untuk penanganan kasus WNI atas nama Daeni yang terindikasi menjadi korban penganiayaan oleh majikannya di Arab Saudi," kata Akhmad Baihaqie.
Baca Juga: Telaga Biru Cisoka, Tangerang Banten, Pilihan Liburan Tahun Baru 2023
Dikatakan Akhmad Baihaqie, kasus korban kekerasan oleh majikan yang menimpa Daeni ini perlu ditindak lanjuti baik berupa pendalaman secara langsung maupun tidak langsung.
Mengingat sensitivitas kasus ini sangat tinggi.
"Kami memandang perlu tindak lanjut pendalaman kasus ini secara langsung dengan korban maupun keluarga," ungkapnya.
Baca Juga: Anies Baswedan Dikabarkan Bakal Datang ke Kota Serang Banten, Berikut Lokasi yang Bakal Dikunjungi!
Menurutnya, dalam penanganan kasus yang menimpa Daeni ini butuh kolaborasi antara Kemenlu RI dengan seluruh pihak.
Ini sebagai bentuk kehadiran pemerintah ditengah-tengah masyarakat.
"Kami bersama dengan BP3MI Wilayah Banten dan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Pandeglang berkolaborasi dalam menangani kasus ini," ujarnya.
Baca Juga: Klasemen Liga Inggris Pekan ke-17, Arsenal Betah di Pucuk, Newcastle Geser Manchester City
Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Pandeglang Ratu Tanti mengatakan, kunjungan yang dilakukan Kemenlu RI ke kediaman Daeni ini sebagai tindak lanjut dari laporan Anggota DPR RI Komisi I.
Ini tentang kasus yang saat ini tengah dialami Daeni.
"Kunjungan Kemenlu RI ini sebagai tindak lanjut dari laporan Anggota DPR RI Komisi I Bapak Rizki Aulia Natakusumah yang kemudian ditindaklanjuti oleh Direktorat Perlindungan WNI dengan mengutus perwakilan ke Pandeglang untuk mendalami kasus ini," kata Tanti.
Lebih lanjut Tanti juga mengucapkan terimakasih kepada Komisi I DPR RI yang telah membantu memfasilitasi penanganan kasus kekerasan yang dialami Daeni di Arab Saudi.
"Tentu kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Rizki Aulia Natakusumah yang telah memfasilitasi korban dengan Kemenlu," ujarnya.
"Kami juga mengucapkan terima kasih atas respon cepat yang dilakukan Kemenlu RI dalam hal penanganan kasus yang dialami Daeni ini, semoga Daeni mendapatkan keadilan," tuturnya.***
