KH Anang Azhari Alie: FSPP Aset Banten untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045

- 2 Februari 2023, 15:12 WIB
Pengurus FSPP Provinsi Banten bersama unsur Forkopimda Banten pada Raker IV Rabu 1 Februari 2023.
Pengurus FSPP Provinsi Banten bersama unsur Forkopimda Banten pada Raker IV Rabu 1 Februari 2023. /FSPP Banten

KABAR BANTEN - Forum Silaturahim Pondok Pesantren atau FSPP Provinsi Banten melaksanakan Rapat Kerja IV  di Pondok Pesantren Manahijussadat Pimpinan KH Sulaeman Efendi Cibadak Lebak pada Rabu 1 Februari 2023.

Raker FSPP Provinsi Banten dihadiri unsur Forkopikda Banten, yakni perwakilan Pj.Gubernur Banten, Polda Banten, Kejati Banten, dan Korem Maulana Yusuf.

Hadir juga pada pembukaan Raker IV FSPP Provinsi Banten Ketua Pengadilan Tinggi Agama, Wakil Ketua MUI Banten, Baznas Banten, Bank Banten, Pengurus FSPP Provinsi dan perwakilan delapan kabupaten/kota se- Provinsi Banten.

Rapat kerja kali ini juga dihadiri mitra kerja FSPP Provinsi Banten, sekaligus penandatangan MoU dengan FSPP Banten untuk menyongsong generasi unggul Indonesia Emas 2045.

Baca Juga: Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Dukungan FSPP Fokus Pengembangan SDM dan Ekonomi Umat

Dalam sambutannya Staf Ahli Pj. Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM Muhammad Agus Setiawan menyampaikan ucapan terima kasih kepada pesantren dan FSPP sebagai induk organisasi pesantren karena turut serta dalam pencapaian Indeks Pembangunan Manusia serta turut berperan dalam peningkatan ekonomi di Banten.

Ia percaya bahwa tema Raker IV FSPP Provinsi Bangen bisa terwujud dengan koordinasi dan kolaborasi bersama Pemerintah Provinsi Banten dan pemkab/pemkot.

"FSPP sangat ada peluang pembinaan santri untuk kegiatan bidang pertanian, untuk Pariwisata juga sangat memungkinkan ada peluang misalkan ekonomi kreatifnya atau di pesantren ada homestaynya karena tidak sedikit orang ingin tahu kondisi pesantren, orang awam ingin menginap di pesantren dan ingin tahu kegiatan di pesantren dan bisa menjadi wisata religi. Di pesantren bisa juga ada ternak atau outbond dan ternaknya bisa juga untuk agrowisata," katanya.

Baca Juga: Hormati Putusan MA, FSPP Provinsi Banten tak Ingin Kasus Hibah Jadi Komoditas Politik

Ia menyatakan optimistis tema Raker IV dapat diwujudkan melaui koordinasi dan kolaborasi FSPP dan Pemprov Banten.

"Dengan FSPP ini insya Allah ke depan bisa maju dan apa yang sekarang dicanangkan yaitu menghidupkan visi keilmuan pesantren dan ekosistem bisnis pesantren membangun Indonesia Emas 2045 insya Allah bisa terwujud dengan koordinasi nanti apa yang perlu dikoordinasikan untuk mewujudkan apa yang kita impikan. Dengan Raker bisa disusun program dan agenda-agenda yang dapat meningkatkan koordinasi dengan kita (Pemprov Banten) untuk pengembangan pondok pesantren," ucapnya.

Presidium FSPP Banten KH.Anang Azhari Alie yang juga Pimpinan Pondok Pesantren Al-Mizan mengatakan FSPP ini adalah model organisasi pesantren yang besar dan belum tentu ada di tempat lain karena berhimpun lebih dari lima ribu pesantren dari model pesantren yang berbeda-beda antara lain moderen, salafiyah juga terpadu. Eksis puluhan Tahun Kini sudah masuk dasawarsa ketiga loh, makanya tidak sedikit kiyai-kiyai dari berbagai Provinsi lain kagum dan tertarik dengan model organisasi pesantren yang ada di Banten seperti di Banten, kita sering menerima tamu dari Provinsin lain untuk studi banding ke FSPP," ujarnya.

Baca Juga: Jaksa Masuk Pesantren, Kejari Pandeglang Gandeng National Geographic Indonesia Edukasi Santri Cegah Hoax

Kiai Anang juga menegaskan bahwa FSPP adalah aset Banten sangat optimistis bisa turut serta membangun bangsa serta ikut mewujudkan Indonesia Emas 2045.

"FSPP itu adalah aset Banten, dalam khidmatnya dan eksistensinya FSPP tidak luput dari ujian, fitnah keji serta dirundung berita hoax dari segelintir orang yang hasud pada FSPP. Tapi kita organisasi pesantren menjunjung keadaban merawat kemajemukan dan persatuan di Banten dengan selalu mengedepankan silaturahim termasuk pada mereka yang memiliki sikap hasud pada FSPP," ujarnya.

Ia menyatakan FSPP enjoy saja menghadapi segala bentuk ujian organisasi apalagi celotehan orang-orang yang hasud.

"Kita fokus pada ide dan gagasan pengembangan dan pemberdayaan pondok pesantren dan tetap terus berjuang mengadvokasi kepentingan pondok pesantren di Banten," kata Kiai Anang.***

Editor: Maksuni Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah