Ratusan Warga Baduy Dapat Bantuan PKH

- 2 Juli 2020, 22:00 WIB
pkh ilustrasi
pkh ilustrasi /

LEBAK, (KB).- Sebanyak 800 orang warga Baduy, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak menerima bantuan dana kesejahteraan Program Keluarga Harapan (PKH) dari Kementerian sosial (Kemensos). Proses penyaluran PKH berjalan lancar. Masyarakat menerima dana tersebut untuk kesejahteraan keluarga.

"Kami optimistis PKH itu dapat memutus mata rantai kemiskinan," kata Tetua suku Baduy yang juga Kepala desa (Kades) Kanekes, Saija, Rabu (1/7/2020).

Pihaknya tidak mempermasalahkan bantuan PKH sepanjang memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat. PKH yang diterima warga Baduy digunakan untuk mencegah angka kematian ibu dan bayi serta kesehatan masyarakat.

"Semua ibu hamil yang masuk PKH menerima pelayanan kesehatan dari petugas puskesmas," ujarnya.

Saija mengakui, penyaluran dana PKH tersebut berbeda dengan masyarakat luar, karena warga Baduy tidak menerima pendidikan. Dana PKH masyarakat Baduy dipergunakan untuk kesehatan ibu hamil guna mewujudkan kesehatan keluarga.

"Dana PKH ini tidak untuk pendidikan, tetapi untuk kesehatan keluarga," ucapnya.

Terpisah, Kepala Dinsos Lebak Eka Permana mengatakan, masyarakat Baduy menerima dana PKH, namun mereka menggunakannya bukan untuk pendidikan karena mereka menolak pendidikan.

Dana PKH itu diberikan untuk kesehatan ibu hamil dan anak, sehingga dapat mencegah angka kematian ibu dan bayi. Sebab, kasus angka kematian ibu dan bayi di Lebak masih tinggi.

Penyaluran dana PKH itu untuk ibu hamil dan ibu yang memiliki balita mendapat dana Rp 1,2 juta per tahun. Sedangkan untuk anak usia 0-6 tahun Rp 250.000, siswa SD Rp 75.000, SMP Rp 125.000, SMA Rp 166.000 per bulan.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x